KlikFakta.com – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo kembali menyinggung soal pungutan di sekolah negeri di wilayah Jawa Tengah.
Ganjar meminta agar tidak ada lagi pungutan dalam bentuk apapun di sekolah, terutama SMA Negeri sederajat yang kewenangannya di bawah pemerintah provinsi.
Ia menegaskan hal ini lantaran ia ingin mewujudkan akses pendidikan merata di Jawa Tengah dan mewujudkan sekolah gratis.
“Kenapa saya sampaikan? Agar kemudian siswa-siswa itu pada saat belajar tidak lagi terbebani, apalagi yang tidak mampu. Nah ini saya ingatkan betul kepada mereka,” ucapnya.
Hal itu ia sampaikan setelah menyerahkan Keputusan Pengangkatan Kepala Sekolah dan Pengarahan kepada Kepala SMAN, SMKN, dan SLBN. Acara itu berlangsung di Balai pengembangan Pendidikan Khusus, Sendangmulyo, Tembalang, Semarang, Selasa (18/7/2023).
Selain menyinggung kembalil soal pungutan, Ganjar juga membahas tentang ideologi para kepala sekolah.
“Semua menandatangani pakta integritas, bahwa dia harus membawa nilai-nilai yang sesuai dengan Pancasila. Itu kita tegas,” kata Ganjar.
Pesan selanjutnya adalah agar tidak korupsi, termasuk menarik punguutan kepada siswa. “Kalau tidak (mengindahkan), pasti saya akan ambil tindakan tegas,” katanya.
Sekitar 700 orang kepala sekolah se-Jawa Tengah ikut serta dalam acara itu. Sebanyak 189 di antaranya menerima SK pengangkatan sebagai kepala sekolah, di mana 62 orang merupakan kepala sekolah baru.
Mereka berhasil lolos seleksi dari total 440 calon guru penggerak.