klikFakta.com, JEPARA – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jepara, Haizul Maarif mengikuti kegiatan ibadah Haji tahun 2023 ini, namun dikabarkan bahwa Haiz sempat sakit di Makkah hingga pulang lebih awal.
Ia sempat sakit sewaktu menjalankan tugas sebagai pelayanan umum di momen haji. Salah satunya di Arafah, Muzdalifah dan Mina (Armuzna), kata dia, hampir seminggu penuh tidak keluar dari kamar karena sakit. Oleh sebab itu, tenaga kesehatan haji (TKH) dokter yang bertugas, visit ke kamar hotel sebanyak tiga kali.
“Sebagaimana tugas pelayanan umum, memaksimalkan apa yang ada, seperti membantu ketua kloter bahkan jamaah haji. Namun, kondisi kesehatan dari hari ke hari semakin tidak memungkinkan,” papar Gus Haiz sewaktu dihubungi wartawan, Rabu (26/7/2023).
Menurunnya kualitas kesehatan, pihaknya pun meminta rekomendasi kepada dokter penanggung jawab pasien (DPJP) di Kantor Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Makkah. Dengan didampingi TKH, akhirnya diberikan izin tanazul.
Keputusan Gus Haiz untuk tanazul, dilaporkan katena kesehatannya yang tak kunjung membaik. Sehingga, tanazul dilakukan guna mengantisipasi kejadian yang tidak diinginkan ke depan.
“Saya ngedrop, terpaksa pulang duluan, padahal ingin berlama-lama di sana untuk khidmat sebagai tamu Allah. Tapi kondisi tidak memungkinkan. Akhirnya, otoritas Kementerian Agama (Kemenag) Pusat yang bertugas sebagai Daerah Kerja (Daker) di Arab Saudi berikan rekomendasi,” katanya.
Kepulangannya tidak sendiri, melainkan bersamaan dengan lima orang. Salah satunya Munisih, warga Kabupaten Jepara. Sesampainya di Indonesia, Gus Haiz periksa kesehatan (laborat) di RSUD RA Kartini. Hasilnya, Gus Haiz sakit tipes skala empat.
Sementara itu, Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Jepara, Muh Habib membenarkan tentang kepulangan Gus Haiz yang lebih awal. Dikatakan, kondisi kesehatan jadi penyebab Ketua DPRD Jepara itu dipulangkan.
“Informasinya, Pak Gus Haiz sakit kemudian diopname di Makkah dan di sini (RSUD Kartini) juga. Ihwal perijinan, langsung ke panitia pemerintah Arab Saudi, kalau saya daerah,” katanya. (ADV)
Redaksi