Jangan Tampilkan Lagi Ya, Saya Mau!

Mahasiswa Prodi PMI Ajak Warga Kelola Sampah dengan Biopori

KlikFakta com, KUDUS – Mahasiswa Program Studi Pengembangan Masyarakat Islam (PMI) IAIN Kudus berinovasi dalam mengatasi masalah sampah organik dengan mengadakan Sekolah Pemberdayaan. Kegiatan ini bertema “Pelatihan Pengelolaan Limbah Organik dengan Alternatif Lubang Biopori” dan berlangsung pada 30 November 2024 di Kantor Desa Ngembalrejo, Bae, Kudus.

Acara ini dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, seperti ibu sekretaris desa, ibu-ibu PKK, karang taruna, dan perwakilan dari RW. Mahasiswa PMI memberikan sosialisasi mengenai pentingnya pengelolaan sampah organik dan manfaat dari lubang biopori. Selain itu, mereka juga memberikan pelatihan langsung tentang cara membuat dan merawat lubang biopori kepada para peserta.

Diharapkan melalui pelatihan ini, setiap rumah tangga di Desa Ngembalrejo dapat mengelola limbah organiknya secara mandiri dengan menggunakan lubang biopori. Tidak hanya mengurangi volume sampah yang dibuang ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA), biopori juga memberikan manfaat langsung bagi rumah tangga, seperti menghasilkan pupuk organik berkualitas untuk tanaman pot atau kebun kecil.

Salah satu peserta, yang juga anggota PKK, menyatakan bahwa pelatihan ini sangat bermanfaat, “Saya jadi lebih paham cara mengelola sampah organik di rumah. Selain itu, lubang biopori ternyata mudah dibuat dan sangat membantu dalam mengurangi sampah,” ujarnya.

Ketua panitia, Elsa Andrea Wahyuning Tyas, berharap kegiatan ini dapat menjadi langkah awal untuk menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat. “Kami berharap masyarakat bisa mempraktikkan apa yang telah dipelajari di pelatihan ini dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari,” ungkapnya.

Inovasi ini menunjukkan komitmen mahasiswa PMI IAIN Kudus dalam mendukung keberlanjutan lingkungan dan pemberdayaan masyarakat, serta menjadi contoh konkret bagaimana pendidikan tinggi dapat berperan aktif dalam mengatasi masalah lingkungan di tingkat lokal.

Share:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *