KlikFakta.com, JEPARA – Peredaran uang palsu jelang Hari Raya Idul Fitri di pasar menjadi hal yang perlu diwaspadai semua pihak.
Karena itu, Polres Jepara dengan menghadirkan kepala pasar hingga ketua paguyuban pasar se-Kabupaten Jepara menggelar sosialiasi pencegahan peredaran uang palsu di Mapolres setempat pada Selasa (26/3/2024).
Kapolres Jepara AKBP Wahyu Nugroho Setyawan menjelaskan sosialisasi ini guna mencegah peredaran uang palsu. Seiring tingginya perputaran uang jelang Hari Raya Idul Fitri.
“Seiring dengan tingginya perputaran uang menjelang Hari Raya Idul Fitri yang rentan dimanfaatkan oleh para pelaku kejahatan untuk mengedarkan uang palsu. Karena itu, kami dari Polres Jepara menginisiasi sosialisasi keaslian uang rupiah,” ujarnya.
Wahyu meminta masyarakat yang mencurigai adanya uang palsu dapat melapor ke kepolisian.
“Bagi pelaku yang dengan sengaja membuat dan mengedarkan uang palsu maka bisa dijerat dengan sanksi pidana. Jadi bagi masyarakat bisa langsung melapor ke kepolisian,” pungkasnya.
Menurut narasumber dari pihak perbankan Dessy Triastuty, pemahaman tentang uang asli penting diberikan kepada masyarakat.
“Uang asli itu kalau dipegang kasar, karena memiliki huruf timbul. Kemudian ada beberapa tanda keamaan lain. Mulai dari pita yang tertanam hingga tanda rectoverso yang merupakan belahan logo BI di kedua sisinya,” kata Dessy.
Selain itu, tingkat keamanan uang emisi baru juga lebih tinggi. Sehingga lebih kecil kemungkinan bisa dipalsukan.
Terpisah, Kasubsipenmas Sihumas Polres Jepara Ipda Puji Sri Utami menyampaikan Polres Jepara terus mengintensifkan sosialisasi hingga patroli mencegah beredarnya uang palsu.
“Kalau masyarakat sudah mengetahui dan ada melihat atau mengetahui peredaran uang palsu, silakan lapor dan akan segera kami tindaklanjuti,” ujar Ipda Puji.
Selain sosialisasi, Polres Jepara juga patroli ke tempat keramaian yang berpotensi jadi tempat peredaran uang. Seperti di pasar, toko, warung dan lainnya.
“Patroli dilakukan sekaligus melakukan pemantauan harga sejumlah harga kebutuhan pokok yang dilakukan Satgas,” katanya.