KlikFakta.com – Dewasa ini banyak sunscreen yang beredar di pasaran, beberapa di antaranya adalah jenis physical atau mineral dan chemical. Memilih jenis sunscreen bisa jadi agak tricky. Terutama dengan banyaknya pilihan dan terkadang tidak mencantumkan jenis apa sunscreen itu.
Kamu bisa banget ikuti artikel ini untuk lebih paham soal dua jenis sunscreen ini.
Physical Sunscreen
Nama lain dari Physical sunscreen adalah mineral sunscreen. Ini karena bahan akstif dalam sunscreen ini adalah minral, yakni zinc oxide atau titanium dioxide.
Sunscreen ini bekerja dengan membentuk lapisan pelindung di atas kulit yang membentengi sinar UVA dan UVB. Cara kerjanya dengan memantulkan sinar UV dari kulit.
Ciri physical sunscreen:
- Teksturnya yang padat, kental, dan cenderung lengket.
- Meninggalkan whitecast atau bercak putih karena sifatnya yang membentuk lapisan.
- Tidak water resistent sehingga penting untuk mengaplikasikan secara berulang.
- Aktif langsung setelah pengaplikasian.
Karena membentuk lapisan, penting untuk memastikan setiap bagian kulit tertutupi dengan sempurna.
Untuk memastikan sunscreen kamu berjenis physical sangat mudah. Caranya langsung cek pada komposisi, jika menemukan komposisi zinc oxide atau titanium dioxide, maka itu physical sunscreen.
Chemical sunscreen
Berbeda dengan physical sunscreen yang membentuk lapisan, jenis chemical sunscreen meresap ke kulit dan bekerja dengan menetralisir sinar UV lewat reaksi kimia. Yakni melalui bahan aktif di dalamnya, seperti:
- oxybenzone
- avobenzone
- octisalate
- octocrylene
- homosalate
- octinoxate
Tak jarang chemical sunscreen menimbulkan panas akibat proses netralisir sinar UV. Karena alasan ini, chemical sunscreen tidak ramah untuk kulit sensitif.
Ciri chemical sunscreen:
- Tekstur lebih ringan dan mudah menyerap di kulit.
- Baru aktif setelah 20-30 menit pengaplikasian.
- Tidak meninggalkan whitecast sehingga kulit tampak bersih.
Mana yang lebih baik?
Kamu bisa menyesuaikan kebutuhan sunscreen kamu dengan kondisi kulit.
Sebagai pertimbangan, physical sunscreen lebih aman untuk kulit sensitif dan yang mudah berjerawat.
Sementara chemical sunscreen lebih cocok untuk kondisi kulit normal. Pasalnya, jenis sunscreen ini mudah mengiritasi kulit sensitif dan menimbulkan jerawat atau komedo.
Sumber: Houston Methodist, Healthline, Annesa
Hello! I just wanted to say how much I appreciated this blog post. Your writing is always so engaging and informative. It’s clear that you have a deep understanding of the subject matter. Thank you for sharing your expertise with us. Looking forward to your next post!
I’m impressed, I have to say. Actually rarely do I encounter a weblog that’s both educative and entertaining, and let me tell you, you’ve got hit the nail on the head. Your concept is outstanding; the problem is one thing that not sufficient persons are talking intelligently about. I am very completely happy that I stumbled across this in my seek for something referring to this.
You’ve made some good points there. I checked on the internet to find out more about the
issue and found most people will go along with your views on this web
site.