KlikFakta.com, JEPARA – Kabupaten Jepara dikenal sebagai sentra kerajinan, terutama mebel dan ukir kayu.
Namun, di balik gemerlap industri tersebut, ada satu kerajinan lain yang tak kalah memikat dan patut dibanggakan: tenun Troso.
Berasal dari Desa Troso, kerajinan tenun ikat tradisional ini telah menjadi bagian tak terpisahkan dari identitas warga setempat dan menjadi mata pencaharian utama mereka.
Salah satu sosok yang tekun menjaga warisan ini adalah Ngasilah. Memulai usaha tenun sejak tahun 2000-an, Ngasilah telah melihat berbagai perubahan dalam industri kerajinan ini.
“Saya merintis usaha tenun ini dari nol. Dulu banyak yang mau jadi pekerja tenun, namun sekarang setelah adanya pabrik garmen, pekerja saya jadi berkurang sehingga kain yang dihasilkan lebih sedikit,” ungkap Ngasilah saat diwawancarai oleh Wartawan Klikfakta, Selasa (16/07/24).
Ngasilah tidak sendirian dalam menjalankan usahanya yang diberi nama SH Tenun.
Dibantu oleh anaknya, Ani, serta beberapa pekerja lainnya, mereka bersama-sama melestarikan dan mengembangkan tenun Troso.
Proses pembuatan kain tenun mulai dari pemintalan benang, pewarnaan, hingga menjadi kain tenun yang indah dan bernilai tinggi, dilakukan dengan penuh ketelitian dan dedikasi.
“Ada berbagai jenis kain tenun Troso dengan beberapa model dan motif. Saat ini, yang kami produksi adalah jenis mesres csm karena sedang laku di pasaran. Para pengusaha tenun Troso biasanya akan memproduksi jenis kain yang sedang laku keras di pasaran,” tutur Ani.
Strategi pemasaran yang digunakan juga menarik.
Mereka menggunakan metode “titip paket”, di mana pengepul mencari kain sebanyak-banyaknya dan kemudian dipasarkan di luar Jawa, seperti Bali.
“Kerajinan kain tenun Troso adalah bukti konkret tentang bagaimana warisan budaya lokal dapat tetap eksis dan berkembang di tengah arus modernisasi. Semoga kain tenun Troso bisa lebih go internasional, lebih maju dan lebih dikenal oleh orang-orang di penjuru dunia,” tambah Ani dengan harap.
Tenun Troso bukan hanya selembar kain, melainkan simbol dari kekayaan budaya dan tradisi yang telah diwariskan turun-temurun.
Di tengah gempuran industri modern, kehadiran kerajinan ini mengingatkan kita akan pentingnya menjaga dan melestarikan warisan budaya.
Bagi pecinta kerajinan tangan, memahami dan menghargai proses pembuatan kain tenun Troso akan meningkatkan apresiasi terhadap keragaman budaya Indonesia.
Mari kita terus dukung dan lestarikan kain tenun Troso sebagai salah satu warisan budaya bangsa yang perlu dijaga agar tetap berlanjut dan semakin dikenal dunia. (sur)
My brother recommended I might like this web site He was totally right This post actually made my day You cannt imagine just how much time I had spent for this information Thanks