Jangan Tampilkan Lagi Ya, Saya Mau!

Jaladara Art Exhibition, Perlunya Seniman Perempuan Dapat Perhatian

Jaladara Art Exhibition

KlikFakta.com, JEPARA – Jaladara Art Exhibition menjadi pameran seni pertama yang digelar para seniman perempuan di Jepara. Pameran ini berlangsung di Museum RA Kartini Jepara Selama tiga hari, Jumat – Minggu, 22-24 Desember 2023. Diikuti 14 seniman dengan 34 karya.

Pameran ini menjadi satu gerakan Kolektif untuk mengangkat para seniman perempuan di Jepara. Pameran bertajuk “about us” itu digelar untuk mengapresiasi dan memberi ruang pengkaryaan, terutama kepada para seniman perempuan muda di kota ukir itu.

Ketua panitia Jaladara Art Exhibition, Linda Natalia, mengatakan bahwa selama ini apresiasi terhadap seniman perempuan belum terlihat. Seniman perempuan sering dianggap sebagai pelengkap dan membantu seniman laki-laki. Ruang terhadap karya seniman perempuan kurang mendapat perhatian.

Padahal, lanjut Linda, para seniman perempuan juga mempunyai potensi besar dan mampu berkarya selayaknya seniman laki-laki.

“Selama ini, mungkin perempuan kurang mendapat ruang, potensi mereka dipendam dan tidak ada yang mengapresiasi karya mereka,” kata Linda, Jumat malam 22 Desember 2023.

Ia berharap, Jaladara Art Exhibition ini nantinya dapat menjadi ruang dan wadah bagi banyak perempuan di Jepara untuk mengembangkan potensinya dan menciptakan karya-karya terbaik.

“Harapan kami setelah ini semakin banyak perempuan yang mau memperjuangkan hak dan karyanya, para seniman perempuan lebih diperhatikan didampingi dan diapresiasi setinggi-tingginya,” harap Linda.

Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata dan Budaya Kabupaten Jepara, Muh Eko Udiyyono mengapresiasi pameran Jaladara Art Exhibition dari para seniman perempuan di Jepara.

Menurutnya, semangat untuk mengangkat perempuan di Jepara melalui pameran seni ini perlu disebarluaskan. Terlebih, kata dia, belum lama ini Jepara juga mendapat penghargaan dengan diangkatnya Ratu Kalinyamat sebagai Pahlawan Nasional.

“Semangat dan patriotisme menjadi pelecut dan efek domino untuk bergerak. Semangat ini bisa ditularkan kepada semua perempuan,” kata Eko.

Dia juga mengajak para perempuan untuk berekspresi dan berkarya, Jaladara diharapkan dapat membuat perempuan semakin berdaya dan terangkat derajatnya.

“Gender selalu kita pantau. Pemda Jepara sudah sangat mendukung. Semoga semakin berkembang dan terkenal, menampung ekspresi, seni dan apresiasi bagi seniman perempuan,” timpalnya.

Share:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *