KlikFakta.com, JEPARA – Tengah viral dugaan calo tiket kapal Siginjai Jepara-Karimunjawa. Pihak PT. ASDP pun buka suara terkait dugaan calo tersebut.
General Manager PT. ASDP Cabang Surabaya, Eva Mardiany memastikan petugasnya yang bertugas di Pelabuhan Kartini Jepara sudah bekerja sesuai prosedur. Yakni sesuai dengan jumlah kapasitas kapal maksimal hanya 202 orang.
Terkait dugaan calo tiket, Eva menjelaskan pihaknya memang memberi jatah khusus bagi biro atau agen wisata masing-masing 10 kursi sekali pelayaran.
“Masalah calo tiket ini, saya jamin secara operator atau manajemen, kalau nanti ada anak buah saya yang melakukan yang dituduhkan, itu akan kami proses,” tegas Eva saat dihubungi Senin (21/8/2023).
Namun jika tidak ada bukti-bukti yang kuat, Eva menyarankan agar ada perbaikan sistem tiketing kapal. Pihaknya juga berharap agar pihak terkait mengusut tuntas masalah itu.
Eva menegaskan, jika memang masalah itu bermuara dari internal PT. ASDP, pihaknya akan memperketat sistem operasional di Pelabuhan Kartini Jepara.
Ia mengaku sudah ada desakan untuk mengubah sistem penjualan tiket dari manual menjadi online. Untuk menghindari calo tiket, Eva menyatakan kesiapannya melaksanakan sistem online tersebut.
“(Penjualan tiket online, red) Sangat bisa. Jepara diprioritaskan kantor pusat (PT. ASDP, red),” jelas Eva.
Pihaknya menambahkan, sudah semestinya ada perbaikan sistem penjualan tiket di pelabuhan agar supaya mempermudah masyarakat berkunjung ke Karimunjawa.