Klikfakta.com, KUDUS – Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) tahun 2023 di tiga desa di Kabupaten Kudus telah memikat perhatian warga setempat. Yakni, Desa Golantepus di Kecamatan Mejobo dan Desa Getassrabi di Kecamatan Gebog yang menyelenggarakan Pilkades reguler, sedangkan Desa Janggalan di Kecamatan Kota menyelenggarakan Pilkades antar waktu (PAW).
Adapun Desa Getassrabi, yang terletak di Kecamatan Gebog, menjadi sorotan utama karena jumlah pendaftar calon kepala desa yang mencapai hingga 10 orang, termasuk seorang mantan anggota DPRD Kudus periode 2014-2019.
Ketua Panitia Pilkades, Abdul Khafidh yang akrab dipanggil Kisud, menginfirmasikan bahwa tahapan Pilkades di Desa Getassrabi telah mencapai tahap penelitian kelengkapan persyaratan administrasi bagi bakal calon kepala desa. Hingga saat ini, Ia menyebut, telah ada 10 orang yang mendaftarkan diri sebagai bakal calon kepala desa di Desa Getassrabi, termasuk satu perempuan, seorang inkamben, dan seorang mantan anggota DPRD Kudus.
Lebih lanjut, Ia menuturkan, berdasarkan peraturan yang berlaku, jumlah calon kepala desa minimal 2 orang dan maksimal 5 orang. Dengan jumlah pendaftar melebihi batas maksimal tersebut, panitia Pilkades akan melakukan tes seleksi untuk menentukan calon kepala desa yang akan berkompetisi dalam pemilihan nanti.
“Kami berharap semua tahapan Pilkades berjalan lancar dan kondusif. Antusiasme yang ditunjukkan oleh masyarakat sangat luar biasa. Mereka adalah putra-putri terbaik desa yang peduli terhadap kemajuan desa mereka sendiri. Mari kita menjaga demokrasi ini dengan saling menghormati dan menghargai pilihan masing-masing,” katanya, Selasa (9/5/2023) pagi.
Pilkades Getassrabi 2023 menjadi momentum penting untuk memperkuat demokrasi di tingkat desa dan melibatkan partisipasi aktif warga dalam pembangunan desa. Kehadiran mantan anggota DPRD Kudus sebagai salah satu calon kepala desa memberikan dinamika tersendiri dalam kompetisi ini. Masyarakat akan memperhatikan dengan seksama visi dan misi para calon untuk memilih pemimpin yang mampu membawa perubahan positif bagi desa tersebut.
Panitia Pilkades berkomitmen untuk menyelenggarakan seleksi secara transparan dan adil, sehingga calon kepala desa yang terpilih nantinya benar-benar dapat memenuhi harapan dan kebutuhan masyarakat Getassrabi.
“Semoga Pilkades kali ini berjalan sukses dan menghasilkan pemimpin yang akan membawa kemajuan bagi desa ini,” pungkasnya. (Ipung/KI)