Jangan Tampilkan Lagi Ya, Saya Mau!

Bupati Hartopo Tindaklanjuti Keluhan Warga Kajar dan Maksimalkan Pelayanan Masyarakat

KlikFakta.com, Jepara – Bukan sekedar tarawih keliling, Bupati Kudus Hartopo juga merespon keluhan dari masyarakat setempat. Salah satunya menindaklanjuti keluhan jalan rusak Kajar – Cranggang Wetan. Hal tersebut disampaikannya saat tarhima di Masjid Al-Arifin Desa Kajar, Dawe, pada Rabu (13/4/2022).

Gerak cepat dalam menindaklanjuti keluhan terus diupayakan bupati bersama jajaran. Meskipun begitu, tahun ini APBD Kabupaten Kudus masih direfocusing untuk penanganan Covid-19 di Kabupaten Kudus.

“Kami selalu mengupayakan agar semua keluhan langsung ditindaklanjuti,” ucapnya.

Dirinya juga mengungkapkan Ramadan kali ini berbeda dari tahun kemarin. Pasalnya berbagai kelonggaran telah diterapkan mengingat kasus Covid-19 di Kudus terus melandai. Namun, penerapan protokol kesehatan tetap harus ditaati.

“Walaupun sudah ada kelonggaran, tetap protokol kesehatan diutamakan,” tegasnya.

Seperti biasa, pelaksanaan tarhima diikuti dengan layanan vaksinasi di area masjid. Hartopo meminta masyarakat memanfaatkan pelayanan agar target vaksinasi lansia 60 persen cepat terpenuhi. Sehingga PPKM Kabupaten Kudus dapet turun ke level satu.

“Tarhima ini kan sekalian ada pelayanan vaksinasi. Monggo dimanfaatkan yang belum vaksin ya segera vaksin,” paparnya.

Selain itu, dirinya juga menyerahkan dana dan kegiatan yang disalurkan di Desa Kajar sebesar Rp. 3.839.839.400,-. Dengan rincian santunan anak yatim dan piatu yang diserahkan malam ini sebesar Rp. 7.750.000,- ; hibah sarpras peribadatan dan pendidikan keagamaan sebesar Rp. 525.000.000,-.

Begitu juga bantuan peningkatan jalan Kajar – Cranggang Wetan sebesar Rp. 200.000.000,- dan lain sebagainya. Sementara itu, total jumlah penerima santunan anak yatim dan piatu se-Kecamatan berjumlah 534 anak. Setiap anak menerima 250 ribu rupiah.

“Semoga bantuan dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya,” ucapnya

Ketua DPRD Kudus Masan yang turut hadir menjelaskan bahwa APBD masih fokus untuk penanganam Covid-19. Namun, beberapa anggaran pemeliharaan jalan bertambah dari tahun lalu.

“Anggaran pemeliharaan jalan ada penambahan. Meskipun masih belum bisa menjangkau seluruh permohonan perbaikan jalan rusak,” bebernya.

Takmir Masjid Al-Arifin Sudardi berterima kasih atas bantuan yang diberikan bupati. Dirinya menjelaskan pembangunan masjid yang memakan waktu 8 bulan pembangunan merupakan swadaya masyarakat dan beberapa donatur.

“Alhamdulilah Bapak Bupati memberikan bantuan untuk pembangunan masjid. Semoga barokah,” pungkasnya.

(JIMMY)
Share:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *