KlikFakta.com, KUDUS – Pemerintah Desa Piji, Kecamatan Dawe, bersama Forkopimcam, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), petugas pasar, serta relawan, bersama-sama membersihkan sungai Piji. Hal ini dilakukan untuk menjegah terjadinya banjir yang sering terjadi di daerah hilir, Jumat (19/11/2021).
Dari pantauan media ini, puluhan relawan bahu membahu memotongi ranting bambu yang ada di badan sungai menggunakan mesin pemotong kayu kecil, dan sabit, serta mengumpulkan sampah.
Kepala Desa Piji Nurul Mustain menjelaskan, upaya pembersihan sungai Piji yang berada di dekat pasar Dawe dilakukan lantaran dianghap menjadi momok banjir di daerah bawah.
“Karena Piji ini menjadi momok banjir di Kabupaten Kudus. Karena dari itu kami berusaha dengan pemdes Piji, Cendono, Camat, TNI-Polri, relawan BPBD, dan lainnya bergotong royong membersihkan kali (sungai, red) Piji. Mudah-mudahan nantinya Piji bukan lagi menjadi momok,” jelas Nurul saat ditemui awak media di pasar Dawe Kudus, Jumat (19/11).
Dengan adanya kegiatan ini, pihaknya berharap seluruh masyarakat Piji bisa bersatu untuk bagaimana sungai Piji ini tidak menjadi momok sampah.
“Insya allah dengan seperti ini bisa bergerak, Kudus bisa bersih dan sejahtera. Nantinya akan kita agendakan 3 bulan sekali, jadi selama setahun 3 kali. Karena kita harus merekrut tim untuk mengikuti bersih-bersih,” harapnya.
Di tempat yang sama, Camat Dawe, Amin Rahmat menerangkan, jumlah relawan yang diundang ada 150 orang dari berbagi unsur bersama-sama membersihkan sungai Piji yang berada do dekat pasar Dawe tersebut.
“Kita adakan kerja bakti masal di sungai Piji. Alhamdulillah sampahnya agak berkurang, dan kita merambah ke perimbasan pohon-pohon bambu yang berada di dasar sungai,” katanya.
Lebih lanjut, ini merupakan upaya pencegahaan banjir yang ada di bawah. Namun, yang paling penting memotifasi masyarakat untuk bersih-bersih lingkungannya sendiri.
“Ini kita memotivasi, dan mudah-mudahan dilihat warga, pemerintah desa lain. Khususnya di Kecamatan Dawe, kami siap untuk membersihkan apabila ada kerja bakti yang serupa,” ungkapnya.
Ra