Jangan Tampilkan Lagi Ya, Saya Mau!

TPS Rawan Pilkada Kudus Dipastikan Berkurang

Kantor KPU Kudus (Foto: Tribun Muria)

KlikFakta.com, KUDUS – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kudus akan memetakan Tempat Pemungutan Suara (TPS) Pilkada Kudus yang berpotensi rawan konflik maupun rawan bencana.

Ketua KPU Kudus Ahmad Amir Faisol mengatakan, pemetaan kali ini tidak jauh beda dengan pemetaan TPS rawan pada Pemilu 2024 yang berlangsung pada Februari lalu.

Hanya saja ada pengurangan titik rawan menyusul jumlah TPS yang lebih sedikit dari pada Pemilu 2024.

Berkaitan dengan potensi kerawanan konflik, pihaknya akan berkoordinasi dengan aparat penegak hukum.

Sementara untuk kerawanan bencana pihaknya akan koordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah, kecamatan, sampai pemerintah desa.

“Seperti pada Pemilu kemarin terkait TPS yang rawan konflik kami akan koordinasi dengan aparat penegak hukum misalnya kepolisian, sehingga hasilnya valid,” kata Faisol.

Faisol melanjutkan, untuk Pilkada 2024 di Kabupaten Kudus terdapat 1.160 TPS.

Ia menerangkan TPS yang rawan bencana kemungkinan hanya tersebar di beberapa kecamatan saja.

Misalnya di wilayah rawan terjadi longsor, kemudian wilayah yang rawan banjir.

“Di wilayah-wilayah yang rawan tersebut nanti akan kami petakan,” kata Faisol.

Adapun tahapan Pilkada yang tengah berlangsung adalah kampanye. Mulai 25 September hingga 23 November ke depan.

Memulai masa kampanye, KPU Kudus menggelar deklarasi Pilkada damai pada 25 September.

Deklarasi kampanye damai ini berlangsung di Alun-alun Kudus dan dihadiri dua pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kudus nomor urut satu, Sam’ani Intakoris-Bellinda Putri Sabrina Birton dan Hartopo-Mawahib, serta sejumlah tamu undangan dan tim pemenangan dari masing-masing pasangan calon.

Selain mengucapkan deklarasi kampanye damai, masing-masing pasangan calon juga membubuhkan tanda tangan diikuti Ketua KPU Kudus, Bawaslu Kudus, serta pejabat Forkopimda Kudus sebagai saksi.

 

Sumber: TribunMuria, ANTARAJATENG

Share:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *