KlikFakta.com, REMBANG – Memasuki minggu pertama bulan Maret 2024, Kabupaten Rembang sudah mencatatkan 2 kasus kematian ibu dan 22 kasus kematian bayi.
Sub Koordinator Prmosi Kesehatan dan Pemberdayaan Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Rembang Sarwoko Mugiyono membenarkan kabar meningkatnya angka kematian ibu (AKI) dan angka kematian bayi (AKB) itu.
“Hingga sekarang AKI sudah ada dua. Kalau terus berlanjut bisa melebihi tahun kemarin. Kalau tahun lalu AKI ada 11 kasus. Kemarin bayi ada 134 kasus, hingga sekarang sudah ada 22 kasus,” katanya. Dilansir Jawa Pos Radar Kudus.
Menurutnya ada banyak faktor yang mempengaruhi kasus kematian ibu. Mulai saat ibu hamil dan melahirkan.
Meliputi pendarahan, ibu bayi risiko tinggi (resti), dan adanya penyakit penyerta.
“Untuk anak (penyebabnya) berat bayi lahir rendah (BBLR). Lalu ada yang lahir sudah membawa kelainan jantung. Rata-rata ada kasus menyertainya,” ucapnya.
Peculiar article, totally what I wanted to find.
https://reserv.xn--oy2b23yvwhete.com/bbs/board.php?bo_table=free&wr_id=972400
http://www.malipension.co.kr/html/bbs/board.php?bo_table=free&wr_id=56497
http://www.kotray.com/en/bbs/board.php?bo_table=free&wr_id=610104
http://cynix-systems.co.kr/bbs/board.php?bo_table=free&wr_id=8983