Jangan Tampilkan Lagi Ya, Saya Mau!

Gangguan Kesehatan Mental Ibu bisa Bikin Anak Stunting

Ilustrasi bayi (UNAIR News)

KlikFakta.com – Rupanya bukan hanya bergantung pada gizi atau sanitasi, stunting juga bisa terjadi akibat gangguan kesehatan mental sang ibu.

Hal itu terungkap dalam Rapat Pakar Formulasi Model Promosi Nutrisi dan Kesehatan Mental pada 1000 Hari Pertama Kehidupan Berbasis Posyandu dan Pendamping Keluarga pada Sabtu (17/6/2023).

Ketua Komunitas Wanita Indonesia Keren (WIK) Maria Stefani Ekowati mengungkapkan gangguan kesehatan mental orang tua yang terjadi pada 1000 hari pertama kehidupan bayi bisa berdampak pada tumbuh kembang anak.

“Penelitian HCC di Pekan ASI se-Dunia tahun 2022 membuktikan 6 dari 10 ibu menyusui di Indonesia tidak bahagia. Anak yang terlahir dari ibu dengan stres post-partum, maka sebanyak 26 persen mengalami stunting,” katanya.

Selain itu, penelitian lain oleh Andriati pada 2020 menyimpulkan sebanyak 32 persen ibu hamil pengalami depresi. Tak hanya itu, sebanyak 27 persen ibu mengalami depresi post partum.

Post partum depression merupakan bentuk gangguan kesehatan mental pada ibu baru yang lebih parah dari baby blues.

Adapun baby blues terjadi selama satu sampai dua minggu setelah melahirkan dan merupakan akibat dari perubahan hormon.

Jika selama dua minggu gejala stres dan depresi tidak berkurang atau justru bertambah, maka kemungkinan ibu mengalami postpartum depression.

Melansir dari halodoc, postpartum depression bisa membuat ibu kehilangan kemampuan untuk mengasuh anaknya. Selain itu, ibu bisa saja tidak mampu melakukan aktivitas sehari-hari.

Gejala postpartum depression bisa meliputi:

  • Merasa tak punya harapan, sedih, tak berguna atau merasa kesepian setiap saat. Juga sering menangis.
  • Merasa bukan ibu yang baik.
  • Merasa tidak memiliki ikatan batin dengan anak.
  • Kehilangan nafsu makan, kurang tidur, dan tidak bisa merawat bayi karena merasa putus asa.
  • Merasa gelisah dan serangan panik.
Share:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *