KlikFakta.com, KUDUS – PT Pura kembali melakukan aksi sosial dengan tema “Pura Peduli” yang akan berlangsung dari tanggal 26 hingga 31 Juli 202 mendatang. Setelah sebelumnya sukses dengan kegiatan vaksinasi bagi karyawan dan keluarga dengan total sasaran 14.000 vaksin di tahap I dan II.
Masih dalam masa pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) kini PT Pura Grup membagikan 5.000 paket sembako kepada masyarakat Kudus.
Mulai dari komunitas pangkalan ojek, pedagang kaki lima (PKL), kelompok disabilitas, kelompok pijat tunanetra, yayasan yatim piatu, serta kelompok pekerja transportasi Indonesia. Tidak ketinggalan juga warga yang berada di sekitar lingkungan perusahaan Pura Grup.
“Semoga apa yang Pura Peduli lakukan, sedikit meringankan beban saudara-saudara kita di Kudus atas situasi saat ini,” kata Direktur Pura Grup, B. Handoko yang didampingi General Manager Pura Grup, Agung Subani, Senin (26/7/2021).
Teknis pembagian sembako ini, lanjut Handoko, sudah diatur sedemikian rupa far tidak menimbulkan kerumunan massa. Dengan cara menghubungi koordinator dan mengantarkan bantuan sembako ke titik lokasi yang sudah ditentukan.
“Tentu dengan menerapkan protokol kesehatan ketat,” sambungnya.
Bertempat di Green House Pura Grup di Desa Tanjung Karang Kecamatan Jati, Bupati Kudus HM Hartopo menyerahkan bantuan sembako secara simbolis dengan mengakat paket sembako bersama dengan beberapa elemen masyarakat. Dalam kesempatan tersebut, Hartopo sangat berterimakasih kepada PT Pura Grup atas kepeduliannya terhadap masyarakat Kudus.
“Bukan ini saja, PT Pura juga memberikan bantuan ke pusat, bukan hanya Kudus. Ini sangat luar biasa. Mudah-mudahan ini menjadi inspirasi untuk perusahaan lain, terutama yang ada di Kabupaten Kudus. Dan pada umumnya untuk masyarakat luas,” kata Hartopo.
Pihaknya berharap, perusahaan di Kudus bisa berempati kepada masyarakat Kudus untuk memberikan bantuan-bantuan.
“Karena mengingat banyaknya masyarakat yang sangat terdampak terkait pandemi covid-19 ini,” lanjutnya.
Tidak berhenti di situ, ucapan terimakasih juga disampaikan oleh salah satu disabilitas yang saat itu hadir. Suryo, lelaki yang hanya bisa duduk di kursi rodanya itu sangat berterimakasih dan bersyukur atas bantuan yang diberikan PT Pura.
“Bantuan yang diberikan PT Pura ini sangat membantu kami, terutama bagi kami kaum disabilitas,” ucapnya.
Ia juga bercerita, selama ini ia bekerja sebagai pedagang kaki lima. Roda perekonomiannya bergantung pada hasil jualannya setiap hari.
Selama PPKM berlangsung, ia mengatakan bahwa pendapatannya berkurang hingga 50 persen. Dari yang biasanya bisa mengantongi sekitar Rp 500 Ribu, kini ia hanya bisa membawa pulang uang sekitar Rp 200 ribu setiap harinya.
Ra