Jangan Tampilkan Lagi Ya, Saya Mau!

Nominal Fantastik, Kerugian Akibat Banjir di Pantura Capai Rp2 Triliun

Aspal mengelupas di Jalur Pantura Kudus-Demak akibat banjir pertengahan Maret 2024 (Foto: Diskominfo Demak)

KlikFakta.com – Kerugian akibat banjir di Pantura Jawa Tengah pada Februari hingga Maret 2024 mencapai nominal yang fantastik.

Kepala Bidang Rehabilitasi dan Rekontruksi BPBD Jawa Tengah Arif Wahyudi mengatakan kerugian akibat banjir mencapai Rp2,2 triliun.

Rinciannya, kerugian akibat bencana banjir terjadi Kota Semarang Rp852,30 miliar, Kabupaten Demak Rp800,93 miliar. Kabupaten Grobogan Rp343,20 miliar, Kabupaten Jepara Rp139,64 miliar. Kabupaten Kudus Rp80,77 miliar dan Kabupaten Pati Rp11,52 miliar.

Meskipun sudah mencapai nominal fantastik, Arif berujar nominalnya masih mungkin bertambah.

“Kerugian sebesar itu dimungkinkan masih akan bertambah, karena perhitungan masih akan terus dilakukan termasuk di daerah lain di Jawa Tengah,” kata Arif dalam keterangan pers, Jumat, 19 April 2024.

Arif menjelaskan kerugian akibat bencana banjir tersebut di setiap daerah.

Seperti di Kota Semarang jumlah warga terdampak mencapai 56.216 keluarga di 48 kelurahan di delapan kecamatan. Selain evakuasi korban banjir, kerugian berasal dari  kerusakan infrastruktur.

Sedangkan di Kabupaten Demak, kerugian terbesar adalah di sektor pertanian. Pasalnya banjir yang merendam persawahan berujung pada kegagalan panen.

Meskipun banjir besar yang melanda kawasan Pantura sudah teratasi, namun upaya pemulihan lingkungan masih terus berjalan.

“Rehabilitasi dari dampak bencana banjir itu hingga saat ini masih terus dilakukan,” ungkapnya.

Sumber: Metro TV

Share:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *