KlikFakta.com, Jepara – Kasus meninggalnya empat pemuda warga kecamatan Mlonggo kabupaten Jepara bertambah tiga orang. Hingga saat ini korban meninggal dunia akibat pesta miras oplosan itu menjadi tujuh orang. Dua orang masih di rawat di rumah sakit dan seorang lagi belum diketahui identitasnya.
Kapolsek Mlonggo Iptu Sudi Tjipto mengatakan, korban meninggal dunia yaitu IA pemuda Desa Srobyong, Kecamatan Mlonggo, Jepara. IA meninggal dunia di rumah orangtuanya pada Senin (31/1/22) sore. Selanjutnya korban berinisial SW warga Desa Srobyong, Kecamatan Mlonggo, Jepara yang meninggal di RSI Sultan Hadirin Jepara pada Senin (31/1/2022) pukul 21.00 WIB.
” Untuk korban MHD , warga Desa Karanggondang, Kecamatan Mlonggo, Jepara, yang dirawat di RSI Sultan Hadirin Jepara, juga meninggal,” ungkap Kapolsek saat mendatangi tempat kejadian perkara Selasa ( 1/2/22).
Sebelumnya, empat remaja warga Desa Karanggondang Kecamatan Mlonggo, Kabupaten Jepara tewas, diduga usai menenggak minuman keras oplosan.
Keempat remaja itu ialah JR, VR, SG dan DZ. Kronologis kejadian itu bermula saat mereka sedang melakukan pesta minum minuman keras oplosan pada Jum’at dan dilanjutkan di hingga Sabtu sore disebuah tempat dipinggir pantai.
Satu korban meninggal pada Minggu malam, di susul korban kedua pada senin dini hari, korban ketiga senin pagi dan korban keempat senin siang hari.
Awalnya mereka minum minuman keras itu bersepuluh , sebelum meninggal mereka pulang dalam keadaan mabuk berat.
Sementara hasil pemeriksaan medis terhadap jasad para korban yang di periksa Dokter Puskesmas Mlonggo dr. Anton Brilianto dan dr. HARNUGRAHANTO bahwa tidak ditemukan tanda tanda kekerasan serta Kondisi mayat dada menghitam akibat pengaruh minuman alkohol.
(Ferdy)