Jangan Tampilkan Lagi Ya, Saya Mau!

LPS dan DPD Perbarindo Jawa Tengah Kerjasama Gelar Vaksinasi Di Jepara

Bupati Jepara mengecek vaksinasi masyarakat di Gedung Wanita Jepara

KlikFakta.com, Jepara– Dalam rangka meningkatkan herd Immunity (kekebalan kelompok) di Jepara, Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) dan Dewan Pimpinan Daerah Perhimpunan Bank Perkreditan Rakyat Indonesia ( DPD Perbarindo) Jawa Tengah menggelar Vaksinasi di Jepara, Selasa (28/9/21). 

Ada 3 titik lokasi yang menjadi tempat vaksinasi. Meliputi Gedung Wanita, SMAN 1 Jepara, dan SMKN 3 Jepara. Untuk vaksin dosis pertama (28/9) sebanyak 1500 vaksin, masing-masing lokasi ditarget 500 dosis. 
Sedangkan dosis kedua akan dilaksanakan 26 Oktober 2021 di tempat yang sama dan masing-masing lokasi 500 dosis vaksin. Total keseluruhan 300 ribu dosis vaksin.
Terlaksananya program ini berkat kerjasama BPR Nusamba Pecangaan dan Pemerintah Kabupaten Jepara. Tujuannya untuk mewujudkan komitmen menyukseskan program vaksinasi Covid-19 , yang diselenggarakan pemerintah sejak Januari 2021.
Vaksinasi ini turut diikuti oleh banyak pelaku industri keuangan, termasuk pelaku UMKM. Pasalnya sektor industri keuangan merupakan salah satu sektor esensial dalam pertumbuhan ekonomi nasional. 
Acara tersebut dihadiri Forkopimda Jepara, Kepala Perangkat Daerah terkait, serta peserta vaksinasi. Selain itu, hadir juga Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Perbarindo Joko Suyanto, DPD Perbarindo Jawa Tengah Dadi Sumarsana, serta perwakilan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Bupati Jepara Dian Kristiandi dalam sambutannya mengatakan, menyambut baik kerjasama program vaksinasi ini. Menurutnya, pemerintah kabupaten (pemkab) Jepara sangat terbantu dengan apa yang dilakukan LPS dan DPD Perbarindo Jawa Tengah. 
“Kami atas nama pemkab dan masyarakat Jepara mengucapkan terima kasih telah dibantu vaksinasi,” kata dia.
Lanjut Andi, sapaan akrab Dian Kristiandi, sudah hampir dua tahun kita menghadapi Covid-19. Sebuah kenyataan bahwa pandemi ini tidak akan mudah hilang dalam waktu cepat. 
Pemerintah telah bersiap melakukan transisi dari pandemi menuju endemi. Artinya, mau tidak mau seluruh masyarakat harus bersiap hidup berdampingan dengan Covid-19.
Saat ini dari 922.450 target sasaran vaksinasi di Jepara, cakupan untuk dosis pertama tercapai 27,2 persen (250.764). Sedangkan dosis kedua mencapai 15 persen (138.281). Kendala yang dihadapi bukan terbatasnya tenaga kesehatan (nakes), namun jumlah vaksin yang diterima dari pemerintah pusat terbatas.
“Kita akan secepatnya selesaikan vaksinasi di Jepara. Kami berharap setelah divaksin, masyarakat jangan lengah. Tetap terapkan protokol kesehatan,” tegas Andi.
Sementara itu, Ketua DPP Perbarindo Joko Suyanto, mengatakan, dampak pandemi yang dirasakan masyarakat sangat terasa. Baik itu dampak sosial, budaya, dan ekonomi. Dia berharap, ekonomi Indonesia segera bangkit.
Untuk dunia perbankan sendiri, pihaknya menyebut ikut berpartisipasi pada program pemerintah dalam pemulihan ekonomi nasional (pen). Sehingga perbankan mampu melayani masyarakat dengan baik.
“Perbarindo akan berusaha semaksimal mungkin membantu pemerintah dalam pemulihan ekonomi. Tentu dengan dukungan semua pihak, target itu akan terwujud,” ujarnya.
Pada kesempatan tersebut, Andi mengecek masyarakat yang divaksin di Gedung Wanita Jepara. Tidak hanya itu, orang nomor satu di Jepara ini juga menyerahkan bantuan kepada 10 UMKM masing-masing 500 ribu. 
Reporter: Ferdi
Share:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *