Jangan Tampilkan Lagi Ya, Saya Mau!

Lesatarikan P2L, Bayangkari Cabang Kudus Dukung Upaya Ketahanan Pangan Nasional


Ketua Bayangkari Kudus bersama Wakil Ketua dan anggota memanen hasil kebun dari P2L di belakang Asrama Polisi Rendeng, Kudus (foto:klikfakta.com)

KlikFakta.com, KUDUS – Sebagai upaya mendukung ketahanan pangan Nasional, Bayangkari Cabang Kudus membuat Pekarang Pangan Lestari (P2L) di belakang Asrama Polisi Rendeng Kudus.

Ketua Bhayangkari Cabang Kudus Mashita Aditya Surya Dharm bersama Wakil Ketua Bayangkari dan anggota bersama-sama memanen hasil sayur di P2L yang ada di belakang Asrama Polisi Rendeng, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, Senin (15/2/2021).

“Pada pagi hari ini kita melaksanakan panen hasil dari P2L Bayangkari Cabang Kudus guna mendukung gerakan program ketahana pangan nasional,” ucap Ketua Bhayangkari Cabang Kudus Mashita Aditya Surya Dharma.

Anggota Bayangkari Kudus, lanjut Mashita, sudah mulai menanam sayur yang sejak dua bulan yang lalu. Sayur yang sudah ditanam yakni, kangkung, tomat, sawi, terong dan masih banyak jenisnya.

“Pembuatan P2L ini sudah di buat dua bulan yang lalu. Yang sudah di panen tadi seperti kangkung, sawi, tomat, terong dan banyak lainnya,” jelasnya.

Selanjutnya, sayur yang sudah dipanen akan dibagi-bagikan ke masyarakat sekitar asrama atau warga asrama polisi sendiri.

“Selanjutnya hasilnya kami berikan kepada masayrakat sekitar dan warga di asrama polisi,” imbuh Ketua Bayangkari Cabang Kudus.

Tak hanya sampai di situ, pekarangan P2L yang sudah dipanen akan ditanami kembali. “Selanjutkan akan kami teruskan setelah panen kita tanami ulang,” tutur dia.

“Semoga pekarangan P2L ini bisa berguna dan hasilnya bisa dimanfaatkan oleh masyarakat setempat,” harapnya.

Sementara itu, Mita masyarakat sekitar wisma polisi mengaku senang dengan adanya pembagian sayur dari pekarangan Bayangkari Cabang Kudus.

“Saya senang sakali, nantinya akan saya masak untuk keluarga di rumah,” ujarnya.

Menurut dia, pembagian sayur ini bisa menghemat pengeluarannya dan juga mengurangi dirinya untuk berbelanja ke pasar.

“Ini kan masih pandemi, jadi yaa selain menghemat uang, saya juga tidak berkerumun,” pungkasnya.

RA
Share:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *