(KF-Istimewa) |
KlikFakta.com, JEPARA – Forum Nelayan Jepara (FORNEL) mengaku tak keberatan dengan adanya rencana penambangan pasir diwilayah perairan balong, Kec. Kembang, Kabupaten Jepara. Meski selama ini dirinya menerima ajakan untuk menolak rencana aktivitas pengerukan laut itu.
Hal itu disampaikan ketua Fornel Jepara Sholikul hadi. Menurutnya, sikap pro dan kontra dikalangan masyarakat pasca konsultasi publik (16/03/2021) yang dilakukan perusahaan penambang pasir dengan masyarakat sekitar dan kelompok nelayan merupakan sikap yang umum.
“Semua ini kami anggap satu hal yang sangat baik, karena masyarakat tidak apatis dalam melihat dan mendengar suatu perkembangan informasi tentang pembangunan. Apalagi ini proyek strategis nasional, pasti akan menimbulkan sikap pro dan kontra” ujarnya.
Ia menyebut bahwa setiap aktifitas penambangan pasti akan memiliki dampak, baik penambangan didarat, dilaut maupun di atas pegunungan. Namun jika dikelola dengan baik tentunya dampak itu dapat diminimalisir.
“Perusahaan penambang pasti sudah memperhitungkan dampak dan bagaimana cara meminimalisir, apa lagi ini untuk kebutuhan proyek strategis nasional” jelasnya.
Adanya pembangunan infrastruktur tentunya memberi dampak pada sektor ekonomi yang nantinya memberikan manfaat masyarakat luas. “Hari ini laut kita mengandung pasir, sementara bangsa kita sedang membangun infrastruktur guna meningkatkan perekonomian bangsa, sekaligus untuk bisa bersaing sejajar maju seperti bangsa – bangsa lain didunia”katanya.
Ia juga mengapresiasi sikap perusahaan yang mau menerima masukan dari masyarakat dan nelayan.
“Namun satu hal yg tak boleh dilupakan oleh perusahaan, adalah tanggung jawab perusahaan,” tandasnya.
Solikhul menyayangkan adanya pengiringan opini dalam berbagai pemberitaan yang membuat seolah olah masyarakat menolak adanya penambangan pasir laut tersebut.
“Jika masyarakat itu telah menjatuhkan sebuah pilihan, dalam hal ini rencana tambang pasir laut tidak bisa diberhentikan begitu saja. Ketika nelayan setempat telah memberikan ruang atau ijin, untuk dilakukannya kegiatan pertambangan. Ujarnya.
Dengan tegas, dirinya mengatakan mendukung rencana penambangan pasir laut diperairan Jepara untuk pembangunan proyek tanggul tol laut Semarang – Demak.
“Saya nelayan… Hari ini Saya katakan Tambang pasir ini harus segera bisa jalan. Saatnya kita berpikir positif, jangan terus dihantui pikiran yg picik. Alam ini ada yg mengendalikannya Tidak semua tambang akan menyebabkan bencana” tandasnya.
Reporter : Ali akbar.