 |
| Ratusan siswa tingka MA di Jepara sedang bersiap untuk bersaing dalam lomba mapel. [klikFakta.com/089] |
klikFakta.com, Jepara -Sebanyak 503 siswa Madrasah Aliyah (MA) berbasis Nahdlatul Ulama (MA) di Jepara, bersaing menjadi yang terbaik dalam lomba mata pelajaran untuk tingkat tersebut. Mereka berasal dari 35 MA yang ada di Jepara, dan bernaung di bawah Lembaga Pendidikan (LP) Maarif NU Cabang Jepara. Dilaksanakan di MA NU Mathalibul Huda Mlonggo, Selasa (20/12/2016), lomba ini dibuka Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Jepara, Muhdi Zamru.
“Tiap MA mengirim jumlah peserta yang bervariasi tergantung kesiapan lembaga. Paling banyak 19 siswa sesuai jumlah mapel yang dilombakan, yakni 19 mapel. Baik pelajaran umum maupun keagamaan. Setiap MA hanya berhak mengirim satu siswa per mapel,” kata ketua panitia penyelenggara, Ahmad Kambali. Lomba dilakukan dalam bentuk tes tertulis.
Dalam perkembangan pengelolaan pendidikan di LP Maarif Jawa Tengah, ini merupakan lomba mapel keenam yang diselenggarakan rutin setiap tahun.
Ketua LP Maarif NU Kabupaten Jepara Fathul Huda menyebut, tahun ini ada perkembangan menggembirakan dalam lomba mapel. Untuk pertama kalinya lomba ini akan berlanjut hingga ke jenjang nasional.
“Selama ini hanya berlanjut ke tingkat Jawa Tengah. Namun berdasarkan informasi yang disampaikan dalam rakerwil LP Maarif NU Jateng terakhir, ada kepastian bahwa LP Maarif NU pusat menasionalkan lomba yang sebelumnya kita lakukan di Jawa Tengah ini,” katanya.
Hal ini dia harapkan memotivasi MA di Jepara untuk meningkatkan kualitas pendidikan di lembaga masing-masing. “Termasuk di dalamnya adalah mencari input pendaftar yang baik. Baru saja kemarin kita menggelar lomba Porsema (Pekan Olahraga dan Seni Maarif) yang diikuti 3 ribu lebih siswa Madrasah Tsanawiyah. Mereka aset potensial kita. Mari kita pastikan mereka kelak melanjutkan pendidikan di MA yang bernaung di bawah LP Maarif NU,” saran Huda.
Dia menyarankan madrasah berani memberi beasiswa kepada siswa yang berprestasi agar bersedia melanjutkan ke madrasah bersangkutan.
Kepala Kantor Kemenag Muhdi Zamru menyebut, perkembangan pendidikan NU di Jepara yang dikomando LP Maarif sangat luar biasa. Di tingkat paling tinggi, pembinaan berjenjang ini telah melahirkan Unisnu Jepara sebagai Universitas NU terbaik di Indonesia. Dia mendorong LP Maarif NU terus meningkatkan standar pendidikan di semua tingkatan. [klikFakta.com/089]
