KlikFakta.com – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian menyinggung soal dampak kekeringan dari el nino. Menurutnya, kekeringan bisa mengganggu ketersediaan pasokan pangan sehingga bakal memengaruhi laju inflasi di daerah.
“Kita harus konsisten. Inflasi ini bergerak dan kita sudah ada di posisi yang baik 3,08% (year on year) dan ini harus kita kendalikan kalau tidak akan melonjak lagi,” kata Mendagri.
Hal ini ia sampaikan saat memimpin Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah di Sasana Bhakti Praja, Kemendagri pada Senin (14/8/2023).
Sementara itu, Plt. Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Amalia Adininggar Widyasanti mengungkapkan gelombang pasang akan mengganggu suplai.
“El Nino dan gelombang pasang ternyata berdampak pada gangguan suplai,” kata Widyasanti.
Menurut BPS, ada tiga komoditas yang menyebabkan kenaikan harga pada Juli sampai minggu kedua Agustus di sejumlah kabupaten/kota. Meliputi cabe rawit pada 44 kabupaten/kota karena gangguan pasokan, ikan kembung di 23 kabupaten/kota, telur ayam ras 20 kabupaten/kota.
Kepala Divisi Perencanaan Operasional dan Pelayanan Publik Bulog Epi Sulandari mengatakan jumlah stok cadangan beras pemerintah (CBP), posisi hari ini sebanyak 800.000 ton di Gudang Bulog.
Namun, sudah ada perjanjian dengan eksportir sehingga total stok CBP ada pada 1.321.561 ton.
Yang mana 56.713 ton merupakan stok komersial sedangkan 1.264.848 juta merupakan cadangan beras pemerintah.
“Ini bisa diakses untuk kegiatan intervensi pasar,” kata Epi
Sementara itu, Wakil Kepala Satuan Tugas (Satgas) Pangan Polri Helfi Assegaf menambahkan saat ini ada penyimpangan penjualan pupuk bersubsidi.
Pasalnya, berdasarkan temuan di lapangan beberapa orang menjual pupuk subsidi ke Jawa Barat dengan harga melebihi harga eceran tertinggi yang ditetapkan pemerintah.
Wow, superb blog layout! How lengthy have
you been running a blog for? you make running a blog look easy.
The total look of your web site is great, let alone the content material!
You can see similar here najlepszy sklep