KlikFakta.com, KUDUS – Bupati Kudus Hartopo menargetkan Kabupaten Kudus nol kasus stunting pada tahun 2024 mendatang.
Ia memasang target tersebut mengingat Pemkab telah mengalokasikan anggaran Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) untuk pencegahan stunting.
Hartopo menjelaskan, dana alokasi berasal dari bidang kesehatan DBHCHT untuk penanganan stunting sesuai Peraturan Menteri Keuangan nomor 215/PMK.07/2021.
“Aggaran dari pemerintah pusat tinggal kita koordinasikan saja. Sementara dari DBHCHT bidang kesehatan dengan total 40 persen, kita ambil 5 persennya. Sekitar 5-10 miliar,” kata Hartopo, saat penyerahan bantuan bahan makanan dengan nilai gizi yang telah diperhitungkan untuk anak-anak beberapa waktu lalu.
Guna mewujudkan Kudus nol kasus stunting, pemerintah daerah telah memiliki tim pendamping desa dan juga sudah mengucurkan dana cukup besar dari DBHCHT hingga bantuan pemerintah pusat.
“Kita intervensi dengan cara membentuk tim pendamping yang bekerjasama dengan bidan desa untuk mengedukasi masyarakat. Selain itu, kita kucurkan anggaran dari DBHCHT hingga bantuan pusat,” terangnya.
Hartopo berujar bantuan menyasar pada perempuan hamil sampai usia kanak-kanak, paling tidak di atas usia 5 tahun. Sehingga balita dan anak mendapatkan cukup asupan gizi untuk pertumbuhan.
“Sasaran kita mulai ibu hamil sampai anak usia di atas 5 tahun. Semoga dengan bantun ini mampu menekan angka stunting di Kudus,” harapnya.
Ia pun berpesan pada seluruh orang tua di Kabupaten Kudus untuk selalu memperhatikan dan mencukupi asupan gizi putra-putrinya. “Perhatikan dan cukupi asupan gizi anak. Berapapun bantuan pemerintah, jika tidak dimanfaatkan dengan baik maka tidak dapat mengubah keadaan,” pungkasnya. adv
Ini adalah langkah positif dari Bupati Hartopo dan Pemkab Kudus dalam memprioritaskan kesehatan anak-anak melalui program pencegahan stunting. Artikel tersebut sudah dangat baik dalam menyampaikan bagaimana langkah positif dari bupati Hartopo dan Pemkab Kudus dalam memprioritaskan kesehatan anak-anak melalui program pencegahan stunting. Semoga upaya mereka berhasil mencapai target nol kasus stunting pada tahun 2024. Memberikan perhatian khusus pada ibu hamil dan anak-anak di atas 5 tahun merupakan langkah yang sangat tepat untuk menjamin pertumbuhan dan perkembangan yang sehat. Semoga masyarakat juga aktif dalam mendukung program ini untuk menciptakan generasi yang kuat dan sehat di Kabupaten Kudus.