KlikFakta.com – Konsumsi BBM jenis gasoline (pertalite dan pertamax series) pada puncak arus mudik melebihi perkiraan Satgas Ramadan dan Idul Firti (RAFI) PT. Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah.
Pertamina mencatat konsumsi BBM di puncak mudik mencapai 19.336 KL per hari. Jumlah ini meningkat 52 persen dari rata-rata konsumsi harian yang mencapai 12.736 KL (kiloliter).
Area Manager Communication, Relations, dan CSR Pertamina Patra Niaga Region Jawa Bagian Tengah, Brasto Galih mengungkapkan jalur tol SPBU paling mendominasi konsumsi BBM.
“Kontribusi konsumsi di arus mudik didominasi oleh konsumsi di jalur tol SPBU,” kata Brasto dalam keterangan pers, Jumat (21/4).
SPBU di rest area jalur A dan B mengalami peningkatan konsumsi gasoline sampai 314 persen. Konsumsi BBM dari hari biasa 197 KL per hari menjadi 816 KL pada waktu puncak arus mudik, 19 April kemarin.
“Bila dibandingkan dengan konsumsi tahun 2022 yaitu 632 KL per hari untuk gasoline, maka dapat dikatakan konsumsi tahun 2023 lebih tinggi 31 persen dari tahun 2022 lalu,” katanya.
Pertamina mengambil langkah antisipasi lonjakan konsumsi dengan menambah armada dan awak mobil tangki. Tahun ini Pertamina menerjunkan 515 unit armada mobil tangki.
Bastro mengungkapkan pihaknya masih akan siaga menjaga suplai BBM hingga arus balik mendatang.
Selain lonjakan akibat arus mudik dan balik, pihaknya juga mewaspadai lonjakan karena masa libur sekolah belum selesai.
“Sehingga kami juga memberi perhatian pada pasokan BBM di jalur sekitar tempat wisata,” ungkapnya.
