KlikFakta.com – Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI mengonfirmasi Covid-19 subvarian XBB.1.16 atau Covid Arcturus sudah masuk Indonesia.
Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kemenkes RI Maxi Rein Rondonewu mengungkapkan sudah ada dua kasus terdeteksi per 16 April 2023.
“Arcturus sudah masuk, sampai kemarin (16 April) dua kasus,” kata Maxi setelah pelepasan tim pemantauan pos kesehatan di Jakarta, Senin (17/4).
Msekipun sudah masuk Indonesia, Maxi menyatakan varian Kraken masih mendominasi kasus di RI. “Yang lain itu masih Kraken,” katanya.
Sementara itu, melansir dari VIVA pada Kamis (20/4), Juru Bicara Kemenkes dr Mohammad Syahril mengumumkan adanya penambahan kasus Covid-19 sub varian Arcturus.
“Ada 5 kasus, 2 dari Surabaya, 3 ada di Jakarta. Alhamdulillah semuanya membaik dengan gejala yang ringan,” kata dr Syahril dalam kerengan persnya.
Saat ini, ketujuh pasien terkonfirmasi covid arcturus telah sembuh.
Untuk gejala Covid Arcturus yang masuk hampir sama dengan gejala Covid-19 sebelumnya yakni batuk, flu, demam, dan nyeri tenggorokan.
Namun beberapa negara melaporkan gejala khas yakni mata kemerahan dan ada kotoran alias belekan.
Sebelumnya, Presiden Jokowi mengimbau masyarakat tetap waspada pada penyebaran Covid-19 yang kembali meningkat.
“Saat ini penyebaran Covid-19 mulai agak meningkat, namun kita tidak perlu menyikapinya secara berlebihan,” kata Jokowi, Rabu (19/4).
