Jangan Tampilkan Lagi Ya, Saya Mau!

Ngemil di Bulan Ramadhan? Begini Manfaat dan Tipsnya

Ilustrasi ngemil di bulan Ramadhan (Fot: Freepik)

KlikFakta.com – Ngemil di bulan Ramadhan rupanya bermanfaat untuk tubuh, lho. Apalagi jika tujuannya adalah mencukupi kebutuhan asupan gizi harian. Bukankah itu kabar baik untuk kamu?

Bahkan seorang nutrisionis Widya Fadila mengungkapkan ngemil bisa jadi pilihan untuk memenuhi kebutuhan kalori harian. Ia pun mengungkapkan ada beberapa manfaat ngemil di bulan puasa, meliputi:

  • Menjaga stabilitas metabolisme tubuh
  • Mencegah makan terlalu banyak saat sahur dan berbuka
  • Memenuhi kebutuhan kalori harian
  • Menghindari rasa tidak nyaman di perut

Ngemil manis pun bisa menjadi pilihan tepat untuk mengembalikan energi setelah seharian puasa Ramadhan. Namun, alih-alih memeluk sebungkus kukis, berpotong-potong brownies, dan segelas besar milk boba, kamu harus tetap memilih makanan yang lebih sehat. Seperti buah, yogurt, susu, dan cokelat hitam.

Kamu harus memerhatikan adanya pemanis buatan terutama di makanan proses. Membuat camilan sendiri sangat disarankan. Ini agar kamu tahu berapa banyak gula dan bahan tambahan lain yang ada di cemilan.

Tetaplah berpedoman pada asupan gizi yang dianjurkan WHO. Badan Kesehatan Dunia merekomendasikan asupan gula harian bagi orang dewasa tidak lebih dari 10 persen total energi harian atau sekitar 50 gram perhari.

Hal lain yang perlu kamu perhatikan adalah porsi dan waktu ngemil.

Terkait waktu ini, hellosehat merekomendasikan kamu agar memberi jeda antara makan dengan waktu tidur selama 2-3 jam. Artinya kamu bisa ngemil setelah ibadah tarawih.

Sementara terkait porsi, tetaplah makan dan ngemil sedikit demi sedikit serta menambah variasi. Untuk mengatasi tekanan dari berpuasa, kamu perlu memberkaya kamus kuliner guna mencukupi nutrisi.

Selain itu, sebaiknya jangan makan langsung banyak ketika buka puasa. Lebih baik makan sedikit demi sedikit dan biarkan tubuhmu memberi sinyal kapan waktunya berhenti. Setidaknya, butuh waktu 20 menit untuk memberi sinyal berhenti.

Jadi ingatlah, makan ketika lapar, berhenti sebelum kenyang. Jangan lupa memenuhi kebutuhan asupan nutrisi harian di bulan Ramadhan dengan ngemil yang sehat

Share:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *