KlikFakta.com – Hadapi mudik lebaran 2023, Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jawa Tengah – DI Yogyakarta terus mengebut penanganan, pemeliharaan dan peningkatan jalan di area Pantura.
Diharapkan saat mudik lebaran 2023 dapat dilalui dengan aman dan nyaman oleh seluruh masyarakat.
Saat ini tengah berjalan paket rekonstruksi dan pelebaran Semarang–Demak–Trengguli – Jepara/Kudus yang terdiri dari rekonstruksi jalan 11.235 Km, pelebaran jalan 1.440 KM, dan pelebaran jembatan sepanjang 9200 meter.
Pekerjaan tersebut dilaksanakan oleh PT Deltamarga Adyatama – PT Karya Mulya Manunggal, KSO yang ditargetkan akan selesai pada bulan Mei 2024 dengan total anggaran 193 miliar.
PPK 3.1 Provinsi Jawa Tengah Hadi Suprayitno menuturkan pengerjaan pengoptimalan jalan dilaksanakan melalui mekanisme Multi Years Contract (Kontrak Tahun Jamak).
“Beberapa pekerjaan yang menjadi prioritas penanganan akan diselesaikan pada tahun 2023 antara lain pada lokasi rawan banjir rob dan kondisi jalan tidak mantap, sedangkan ruas lain dilaksanakan secara continue (berkelanjutan) sampai dengan akhir masa kontrak pada Mei 2024” ungkapnya.
Hadi juga menjelaskan ada beberapa kendala saat melaksanakan pengerjaan.
“Ruas jalan yang ditangani saat ini adalah segmen Jalan Pantura yang tidak terdapat alternatif jalan lain yang ideal untuk menampung lalu lintas jalan pantura,” terang Hadi.
Dengan kondisi lalu lintas jalan Pantura yang tidak tersedia jalan alternatif yang ideal, Hadi menerangkan perlu adanya pola bertahap pada setiap pekerjaan untuk mengendalikan dampak antrian kemacetan.
Selanjutnya, pertimbangan lain adalah adanya beberapa segmen jalan di wilayah kerja PPK 3.1 Provinsi Jawa Tengah yang belum sepenuhnya terbebas dari resiko banjir rob.
Hadi menerangkan langkah yang diambil oleh PPK 3.1 Provinsi Jawa Tengah adalah menangani daerah rawan rob terlebih dulu agar selesai sebelum lebaran.
Diharapkan lebaran tahun 2023 ini sudah bisa dilintasi, tepatnya di ruas jalan Semarang – Demak.
Selama pekerjaan, pihaknya senantiasa berkoordinasi dengan Direktorat Lalu Lintas Polres dan Dinas Perhubungan setempat terkait pengaturan lalu lintas.
Koordinasi juga dilakukan dengan Badan Usaha Jalan Tol Semarang – Demak sebagai jalan alternatif arus lalu lintas Sayung-Demak.
“Kami sampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan perjalanan pengguna jalan selama pelaksanaan pekerjaan. Kami himbau agar pengguna senantiasa berhati-hati dalam berkendara, patuhi rambu dan petunjuk lalu lintas, senantiasa menjaga laju kendaraan ketika melintasi area pekerjaan” terang Hadi.
Untuk mendukung arus mudik dan balik Lebaran 2023 ini, ada beberapa pekerjaan yang diupayakan dapat diselesaikan pekerjaan sebelum H-10 lebaran. Diantaranya pengerjaan pada KM 11+200 sampai dengan 11+850 Kiri di area Sidogemah, Sayung, Demak yang berupa penyelesaian perkerasan beton rigid.
Selanjutnya pada KM 14+950 sampai dengan 15+200 Kiri daerah Batu Karang Tengah Demak berupa penyelesaian perkerasan beton rigid. KM 41+000 – 43+000 Kanan/kiri di Karanganyar Demak berupa penyelesaian Lapis AC-WC Levelling pada lajur cepat.
Lalu pada Km. 59+180 sd 60+620 Kanan/Kiri di area Margoyoso, Jepara berupa penyelesaian Lapis AC-BC.
Penulis: Nur Ithrotul Fadhilah
Editor: Melina Nurul Khofifah
Your article helped me a lot, is there any more related content? Thanks!