KlikFakta.com, JEPARA – Banjir menggenangi Desa Sowan Kidul, Kecamatan Kedung, Kabupaten Jepara pada Kamis (23/02) akibat tingginya debit air dari sungai Jeratun Soluna.
Dua RT yakni RT 02/02 dan RT 03/02 merasakan dampak dari adanya luapan sungai tersebut.
Arwin Noor Isdiyanto, Kepala Pelaksana BPBD Jepara melalui Pusdalops mengatakan ada sekitar 248 Kepala Keluarga (KK) dengan total 741 Jiwa yang terdampak.
“Air masuk ke permukiman warga dengan ketinggian 50-80 cm,” jelasnya melalui keterangan tertulis.
Pihak BPBD Jepara, warga, dan relawan lainnya berusaha untuk memperbaiki tanggul sungai tersebut agar tak ada lagi luapan.
Salah satu warga RT 03 yang terdampak banjir, Syarif menerangkan benjir di Sowan Kidul memang sering terjadi, tapi tak separah seperti ini.
Ia mengatakan jika banjir mulai menggenangi sekitar pukul 03.00 dini hari tadi.
“Sementara untuk barang-barang ditaruh di atas agar tidak terkena air,” ungkapnya.
Syarif menerangkan jika tak berani memasak nasi karena takut ada aliran listrik yang tergenangi air sehingga dapat membahayakan.
Ia pun menunggu bantuan makanan dari dapur umum.
Syarif menjelaskan belum ada pembenahan pada sungai tersebut, padahal sungai tersebut mengalami pendangkal.
Dari pantauan Klikfakta.com, sekitar pukul 12.45 WIB bantuan makanan berupa nasi bungkus dari dapur umum mulai didistribusikan untuk wara terdampak.
Selain itu, bantua mulai berdatangan dari Dinas Sosial Jepara, Palang Merah Indonesia (PMI) Jepara, dan dari lainnya.
