KlikFakta.com, KUDUS – Dinding bagian barat Taman Menara Kudus atau depan kelenteng Hok Ling Bio sudah dirobohkan kemarin, Minggu (20/11).
Ketua Paguyuban Pedagang Kaki Lima (PKL) Taman Menara Kudus Rodliyah mengungkapkan pembongkaran taman yang dimulai pukul 09.00 WIB baru dilakukan di bagian dinding.
“Untuk bagian kios belum dibongkar. Karena pembongkarannya menunggu kami pindah dahulu ke Terminal Wisata Bakalan Krapyak. Kami rencana pindah besok (Senin, red). Kami diberi batas waktu Rabu (23/11),” ucapnya.
Pembongkaran dinding tidak mengganggu kios sehingga para pedagang masih berjualan.
Dari total 44 pedagang di Taman Menara Kudus, sebanyak 30 pedagang diantaranya dipindahkan ke penampungan sementara di Terminal Wisata Bakalan Krapyak. Sedangkan sisanya sudah tak aktif.
Mereka diminta menunggu tahun depan sebab saat ini masih disiapkan tempat permanen di Terminal Wisata Bakalan Krapyak.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kudus Mutrikah mengatakan revitalisasi Taman Menara menelan anggaran Rp 600 juta dan membutuhkan sekitar 1,5 bulan. Pengerjaan diperkirakan selesai akhir Desember mendatang.
“PKL yang saat ini berada di penampungan. Nantinya tidak kembali ke Taman Menara lagi, tapi dibuatkan kios permanen di Terminal Bakalan Krapyak,” paparnya.
Sebenarnya, PKL dimintanya pindah pada Minggu (20/11) kemarin. Namun mereka meminta waktu pindah di luar hari Minggu.
“ALasannya kalau Minggu ramai peziarah. Untuk mremo dagangan lebih dulu. Sembari persiapan pindah ke penampungan sementara di Terminal Bakalan Krapyak,” imbuhnya.