 |
| Caption : Para pemuda di Desa Ngembalrejo mengikuti pelatihan Bermedsos di Aula Baldes dengan tetap menerapkan protokol kesehatan ketat (KF-SR). |
Klikfakta.com, KUDUS – Menjamurnya fenomena penggunaan media sosial di kalangan pemuda, membuat Karang Taruna Patria Cipta Karsa, Desa Ngembalrejo, Kecamatan Bae, Kudus, Jawa Tengah, mengadakan kegiatan pelatihan media sosial, di Aula Balai Desa Ngembalrejo, Selasa (29/12/2020) malam.
Pelatihan ini dilakukan guna meningkatkan potensi sumber daya manusia (SDM) para pemuda di desa setempat dalam mengelola media sosial yang dimiliki.
Dengan tema, “Untung Bijak Bermedsos”, bertujuan untuk memberikan pengetahuan tambahan bagi pemuda setempat. Hal ini diungkapkan oleh Ketua Karangtaruna Patria Cipta Karsa Syahdiar Munaf Affarizy, saat mengisi acara di Alula Desa Ngembalrejo.
“Di masa pandemi seperti sekarang, media sosial memang dibutuhkan. Apalagi untuk pemasaran produk, dan alangkah baiknya kalau bisa mengetahui lebih jauh tentang bagaimana media sosial yang kita punya bisa menghasilkan cuan,” jelas dia.
Bahwasannya, lanjut Syahdiar, dengan media sosial yang dimiliki oleh masing-masing bisa mendatangkan pendapatan jika disalurkan dengan bijak. Tentunya dengan tidak mengesampingkan kode etik atau etika dalam bermedia sosial.
Pihaknya juga menyampaikan, dengan dilakukannya pelatihan bermedsos ini diharapkan bisa turut mendongkrak potensi yang ada di desa setempat. Selain bermanfaat untuk menggali potensi diri, juga ditujukan agar bisa ikut mengangkat potensi UMKM yang dimiliki oleh wilayahnya masing-masing.
Sehingga, partisipasi dari karang taruna bagi desa bisa sejalan dengan visi dan misi dari Pemerintah Desa (Pemdes) Ngembalrejo. Apalagi, dimasa pandemi seperti sekarang ini, dibutuhkan inovasi-inovasi baru dan kreatifitas anak muda sebagai generasi penerus untuk kemajuan sebuah desa.
“Nanti bisa memanfaatkan kanal youtube atau platform media lain, agar potensi yang dimiliki bisa dikembangkan dan bisa menghasilkan cuan dengan hanya bermodal HP dan kuota. Ini kan sangat bermanfaat sekali di masa-masa pandemi seperti sekarang ini,” paparnya.
Sementara itu, Kepala Desa Ngembalrejo Zakaria, dalam sambutannya mengatakan, pihaknya mendukung penuh atas terselenggaranya kegiatan pelatihan ini. Apalagi di tengah-tengah masa pandemu seperti sekarang ini, media sosial menjadi sarana yang efektif dalam mengembangkan potensi diri dan lingkungan sekitar.
“Di era milineal seperti ini memang penting untuk belajar menggunakan sosial media dengan bijak. Jadi, semoga temen-temen pemuda bisa sama-sama belajar untuk bermedsos dengan baik dan benar,” katanya.
Pihaknya juga menyampaikan, pandemi virus corona sangat berdampak besar pada penganggaran APDes. Terlebih untuk penanganan wabah serta untuk membantu warga yang terdampak dari segi kesehatan maupun ekonomi.
Meski begitu, pihaknya masih menyisihkan untuk kegiatan pelatihan semacam ini. Agar program-program pemberdayaan masyarakat bisa ikut berjalan. Sehingga, diharapkan pula bisa membawa pengaruh terhadap pergerakan roda ekonomi serta kemasyarakatan yang sangat terdampak karena pandemi virus corona.
“Semoga pandemi ini segera usai, agar roda ekonomu dan kemasyarakatan bisa berjalan normal lagi seperti sebelumnya. Jangan lupa untuk terus terapkan 3M, yaitu memakai masker, mencuci tangan pakai sabun, dan menjaga jarak,” pungkasnya.
Reporter : S Rahayu.
