Aksi boikot suporter Persijap keliling stadion GBK Jepara. (KF-ALI AF) |
Klikfakta.com, JEPARA – Belum usai mengenai pelaporan pemain kesebelasan Persijap atas tunggakan gaji ke polisi. Kini giliran suporter Laskar Kalinyamat Persijap membuat aksi.
Jelang laga persahabatan antara Persijap Jepara Vs Persipura dimulai pada Sabtu (2/3/2019) sore, sejumlah suporter Persijap dari Banaspati menyerujan boikot CEO Persijap Esti Puji Lestari.
Seruan tersebut dilakukan dengan cara berjalan keliling stadion Gelora Bumi Kartini (GBK) sambil membawa spanduk bertuliskan “Suporter Not Customer”.
Selain membentangkan spanduk Mereka juga meneriakkan yel – yel berbunyi “Boikot – Boikot Esti”.
Aksi yang di lakukan Banaspati adalah sebagai bentuk protes terhadap penyataan CEO Persijap Esti Puji Lestari yang pernah mengeluarkan statement ke awak media bahwa Persijap tidak butuh suporter.
“Aksi ini kita lakukan sebagai protes atas penyataan bahwa Persijap tidak butuh suporter,” ujar salah satu suporter kepada klikfakta.com, Sabtu (02/03/2019)
Selain itu menurutnya aksi ini dilakukan tidak untuk merugikan tim Persijap karena pertandingan ini bukan pertandingan penentu hanya persahabatan dan tidak ada unsur paksaan terhadap para suporter.
“Kami melakukan Aksi ini tidak untuk merugikan tim Persijap, karena ini bukan pertandingan penentu, hanya persahabatan,kita juga tidak memaksa suporter untuk mengikuti aksi,” terangnya.
Lebih lanjut dirinya menjelaskan agar nantinya siapapun yang menjadi pemimpin Persijap agar menghargai suporter karena dalam sepak bola suporter adalah bagian dari tim.
“Nantinya Untuk kedepan siapapun yang menjadi pemimpin persijap supaya menghargai suporter, karena seporter itu bagian dari tim,” imbuhnya.
Aksi ini menunjukkan adanya wacana dari pihak suporter yang menginginkan agar Persijap tidak lagi dipegang oleh Esti. Dalam laga persahatan melawan Persipura tersebut, dari pantauan klikfakta.com tidak banyak penonton. Suporter pun terbilang sedikit untuk sekelas ujicoba melawan tim besar Persipura.
REPORTER : ALI AKBAR
EDITOR : WAHYU KZ