 |
| ilustrasi penerima bantuan pemerintah. (Istimewa) |
klikFakta.com, JEPARA – Sekitar tujuh ribu Kepala Keluarga (KK) penerima Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) di wilayah Kabupaten Jepara dinilai tidak tepat sasaran. Pasalnya, program pemerintah yang semestinya menyasar keluarga miskin, justru banyak yang diterima oleh keluarga yang tidak masuk kategori miskin.
Hal itu seperti yang disampaikan Joko Susanto, Kasi Bidang Pemberdayaan pada Dinsospermades kepada klikFakta.com, Rabu (31/10/2018). Menurutnya, masih banyak penerima BPNT yang dinilai atau dianggap tidak tepat sasaran.
“Di Kabupaten Jepara, saat ini ada sekitar 77.036 keluarga penerima manfaat (KPM) dari program tersebut. Tapi setelah di vasilidasi masih ada sekitar 7 ribu penerima KPM yang dianggap tidak layak menerima,” ujar joko.
Lebih lanjut ia menerangkan, selain masih ada penerima yang dianggap keluarga yang mampu. Pihaknya juga mengungkapkan, dari data yang ada ternyata sudah ada penerima bantuan yang meninggal dunia dan juga keluarga penerima bantuan ganda.
“Yang tidak layak menerima ada berbagai sebab. Ada yang memang dari keluarga yang mampu, ada yang sudah meninggal dan penerima bantuan ganda,” ungkapnya.
Ia menambahkan, saat ini Dinsospermades Jepara sedang mengupayakan untuk mengganti penerima KPM supaya benar – benar di terima masyarakat atau keluarga miskin. “Saat ini sedang kita proses, yang tidak sesuai akan kita ganti,” imbuhnya.
Reporter : ALI AKBAR F
Editor : WAHYU KZ
