Ihwan Sudrajad Akan Atur Postur APBD Jepara 2017

Plt Bupati Jepara, Ihwan Sudrajat (kiri) menyalami sejumlah pejabat di Pemkab Jepara. [klikFakta.com/031]

klikFakta.com, Jepara – Meski hanya 100 hari menjabat Plt Bupati Jepara, Ihwan Sudrajat akan serius menyoroti Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Jepara 2017. Pihaknya berjanji akan membangun postur APBD lebih baik, yang pro rakyat dan PNS. Hal itu disampaikan pada saat memimpin Apel pagi hari senin di Halaman Kantor Setda Jepara, Senin (31/10 2016)

Ihwan menyatakan sudah mempelajari sebelumnya tentang keadaan pemerintah Kabupaten Jepara. Pihaknya dalam hal ini sangat berkomitmen memperbaiki segala kekurangan yang ada. Selanjutnya dalam 100 hari akan berupaya membangun sisitem yang telah baik. Yaitu melalui APBD yang sehat, hebat dan fungsional.

“Sebagaimana ditugaskan oleh Gubernur Jawa Tengah, diantaranya memperbaiki kinerja birokrasi dan membuat sistem penerimaan aduan masyarakat  sehingga bisa cepat mendapatkan respons,” katanya.

Pelaksana Tugas Bupati Jepara yang pernah menduduki jabatan sama di Kabupaten Blora sebelumnya ini, mengibaratkan jika di Blora hanya menjual kayu, maka di Jepara lebih mempunyai kemampuan untuk  berinovasi dan kreatifitas. Sehingga diharapkan di Jepara kedepan akan lebih baik dan lebih unggul.

Ia juga telah melihat ada beberapa hal yang dinilai hingga saat ini masih banyak mengalami kendala dan kekurangan. Diantaranya kemampuan serapan anggaran yang hingga bulan September 2016 ini baru mencapai 59 %. Demikian juga perjalanan dinas dalam daerah masih dibawah 40 %.

Sebaliknya perjalanan luar daerah jauh lebih besar. Hal ini menunjukkan sebenarnya di Jepara luar biasa makmur bila dibandingkan dengan kabupaten Blora dan Kendal, tempat sebelumnya juga menjadi Plt.

Ihwan Sudrajat juga mengingatkan akan pentingnya kedisiplinan dan netralitas PNS. Apalagi dalam pelaksanaan Pemilukada 2017. PNS harus benar-benar netral dan tidak memihak. Pihakanya secara structural kebabawah akan menindak dengan tegas dan keras. Bahkan akan memecat kepada siapapun saja,  PNS yang ikut bermain dalam Pilkada 2017.

“Kalau punya hubungan emosional khusus silahkan dan boleh-boleh saja, tetapi jangan ditampakkan dalam pekerjaan dan salurkan pada saat pemungutan suara nanti. Supaya fokus dan konsentrasi penuh pada pekerjaannya, PNS juga diminta bersikap profesional. PNS harus Fokus dan Konsentrasi pada tugas dan kinerja tupoksi masing-masing,” imbuhnya. [klikFakta.com/031]