KlikFakta.com, JEPARA – Sabtu pagi pada 24 September 2025 di Pantai Mororejo, Kecamatan Mlonggo, deru ombak bercampur dengan riuh suara ratusan orang yang sibuk membersihkan pantai dan menanam bibit mangrove.
Sekitar 200 bibit ditanam, masing-masing berdiri kecil namun penuh harapan: melindungi garis pantai dan memberi kehidupan bagi ekosistem laut.
Di barisan terdepan kegiatan ini, hadir Ketua DPRD Jepara, Agus Sutisna, bersama Bupati Witiarso Utomo, jajaran Forkopimda, TNI, Polri, pelajar, relawan, dan berbagai organisasi masyarakat. Mereka bukan hanya hadir untuk seremoni, melainkan ikut memegang cangkul, menanam, dan turun langsung di lumpur pesisir.
Agus Sutisna melihat kegiatan ini bukan sekadar rangkaian HUT TNI ke-80 dan HUT Kodam IV/Diponegoro ke-75. Ia menyebutnya sebagai pesan kuat tentang makna bela negara di era sekarang.
“Bela negara bukan hanya menjaga kedaulatan dengan senjata. Menjaga laut, pantai, dan lingkungan hidup adalah bagian dari tugas kita menjaga Indonesia,” ujarnya.
Penanaman mangrove di Mororejo adalah bukti konkret. Di masa depan, pohon-pohon itu akan tumbuh menjadi benteng alami, melawan abrasi dan menjaga kehidupan masyarakat pesisir. Agus menekankan, kolaborasi lintas sektor seperti hari ini harus terus diperkuat, karena menjaga lingkungan adalah pekerjaan bersama.
HUT TNI ke-80 di Jepara tahun ini pun meninggalkan catatan berbeda. Perayaan yang biasanya identik dengan upacara militer, kini menghadirkan pesan yang lebih dalam: menjaga negara harus berjalan seiring dengan menjaga lingkungan.
Aris Susanto
