Juara Bertahan dan Bintang Baru Laga Final MilkLife Soccer Challenge Kudus

Melina 04/08/2025 Berita, kudus 204 views

Champion dan runner-up KU 12 dan KU 10 merayakan kesuksesan pada MilkLife Soccer Challenge Kudus Seri 1 2025 - 2026. — Champion dan runner-up KU 12 dan KU 10 merayakan kesuksesan pada MilkLife Soccer Challenge Kudus Seri 1 2025 – 2026.

KlikFakta.com, KUDUS – Partai final MilkLife Soccer Challenge (MLSC) Kudus Seri 1 2025 – 2026 di Supersoccer Arena pada Minggu (3/8) berlangsung seru dan menegangkan.

SDUT Bumi Kartini Jepara berhasil mempertahankan gelar juara KU 12 lima kali berturut-turut, usai mengalahkan SDN Jambean 02 Pati dengan skor 3-2.

Sementara SD 3 Bulungcangkring keluar sebagai juara baru KU 10 usai membuat kejutan dengan mengalahkan SD Muhammadiyah Birrul Walidain, yang dua kali juara MLSC.

Partai puncak KU 12 yang mempertemukan SDUT Bumi Kartini Jepara dan SDN Jambean 02 Pati berlangsung alot sejak menit pertama.

SDUT Bumi Kartini tampil tangguh dengan mengandalkan pemain unggulan Rara Zenita Fatin dan Rere Zenita Farza.

Sementara SDN Jambean 02 mampu mengimbangi dengan disipilinnya barisan pertahanan.

Pada babak pertama hanya tercipta satu gol dari Rere pada menit ke-7.

SDUT Bumi Kartini Jepara kembali menambah dua gol di babak kedua yang diborong oleh Rara.

SDN Jambean 02 Pati juga berhasil mencetak dua gol balasan melalui skema bola mati yang ditorehkan sang pemain andalan Hafiza Khairan Lubna Lista.

Kedudukan bertahan 3-2 sampai akhir pertandingan membuat SDUT Bumi Kartini Jepara mengunci gelar kelima beruntun mereka di MilkLife Soccer Challenge.

“Tadi menurut saya lawan bermain sangat baik, terutama dalam bertahan, tapi berkat kekompakan dan kesabaran untuk bisa mencetak gol akhirnya kami bisa meraih kemenangan,” kata Rara.

Laga sengit juga terjadi di final KU 10 antara SD 3 Bulungcangkring kontra SD Muhammadiyah Birrul Walidain.

Striker SD 3 Bulungcangkring, Lutfia Indriana Putri mampu menciptakan gol satu-satunya di babak pertama.

Pada babak kedua, SD 3 Bulungcangkring kembali mencetak gol lewat kapten Putri Lestari dengan melepaskan tembakan jarak jauh.

SD Muhammadiyah Birrul Walidain akhirnya mampu menciptakan gol balasan melalui tendangan penalti oleh Keisha Athira Imawan.

Walau begitu, SD 3 Bulungcangkring sanggup mempertahankan keunggulan 2-1 hingga pertandingan berakhir.

“Saya juga sempat grogi karena lawan bermain bagus dan lebih diunggulkan menjadi juara,” ucap Striker SD 3 Bulungcangkring, Lutfia Indriana Putri.

Peningkatan Kualitas Pesepakbola Putri Kudus

Pelatih Kepala MilkLife Soccer Challenge Kudus, Yayat Hidayat menilai kualitas para putri Kudus mengalami peningkatan dan merata baik dari KU 10 maupun KU 12.

Tak sedikit peserta baru yang menarik perhatian tim talent scouting.

“Hal ini tentu menjadi angin segar karena ternyata masih banyak bibit-bibit potensial di Kudus yang baru muncul,” ucapnya

Ia mengaku jajaran tim sudah mengantongi 50 nama dari KU 10 dan 20 nama dari KU 12 untuk mengikuti MilkLife Soccer Extra Training.

Sementara itu, Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation, Yoppy Rosimin mengatakan, Kudus masih menjadi lumbung potensial lahirnya talenta pesepakbola putri usia dini.

“Kami harap semangat para pesepakbola putri masa depan tak hanya sampai di sini, tapi terus berkobar dengan bergabung ke SSB serta rutin mengikuti turnamen secara rutin dan berjenjang untuk mengukur kemampuan,“ tutur Yoppy.

Pada MLSC Kudus Seri 1 2025 – 2026 terdapat tiga SSB yang membuka pendaftaran secara langsung untuk para peserta, yakni SSB Arema Malang Cabang Semarang, Sultan Kudus United (SKU), dan SSB Lysandra Demak.

Daftar pemenang MilkLife Soccer Challenge Kudus Seri 1 2025 – 2026:

Kategori Usia 10