Jangan Tampilkan Lagi Ya, Saya Mau!

Kudus Rencanakan Car Free Night, Tinggal Tunggu Komitmen Pedagang

Alun-alun Simpang Tujuh saat malam hari (foto: atourin)

KlikFakta.com, KUDUS – Usai sukses dengan Car Free Day (CFD), Pemkab Kudus berencana menggelar Car Free Night atau malam tanpa kendaraan bermotor di kawasan Alun-Alun Simpang Tujuh Kudus.

Tujuannya untuk mendongkrak perekonomian dan memberi kesempatan bagi masyarakat untuk menikmati malam tanpa polusi udara.

Bupati Kudus Sam’ani Intakoris menuturkan rencana ini tinggal menunggu komitmen dari para pelaku UMKM.

“Kami masih menunggu komitmen para pedagang, apakah mereka siap memenuhi unsur kebersihan, keamanan, ketertiban, serta menjaga lingkungan Alun-alun Kudus tetap bersih,” katanya, Minggu (8/6/2025). Dilansir dari Antara.

Jika semua unsur tersebut mampu dipenuhi para pedagang, kata dia, Pemkab Kudus segera berkoordinasi dengan sejumlah pihak untuk menggelar car free night.

Sam’ani menilai program ini juga bisa digelar saat hari libur maupun hari-hari tertentu dengan catatan mampu memenuhi komitmen menjaga kebersihan dan lain-lainnya.

Untuk membiasakan para pedagang di Kabupaten Kudus menjaga kebersihan dan higienitas produk yang dijual, Pemkab Kudus juga rutin mengkampanyekan pemakaian celemek serta membiasakan diri menjaga kebersihan dan memakai sarung tangan.

Pedagang dan masyarakat juga diimbau menjaga lingkungan tetap bersih dengan mengurangi penggunaan plastik. Caranya dengan membawa tas belanja sendiri, membawa botol minum, menghindari sedotan plastik, dan menggunakan wadah makan yang dapat digunakan kembali.

Koordinator PKL Car Free Day Kudus Yanuar Hilmi menyambut positif ajakan Bupati Kudus agar pedagang menjaga kebersihan dan mengurangi sampah plastik.

“Pedagang juga sudah ada yang dibantu celemek, sebagai bagian dari membiasakan diri menjaga kebersihan, termasuk dari sisi penampilan juga harus terlihat bersih dan rapi, selain juga menjaga higienitas produk makanan dan minuman yang dijajakan,” ujarnya.

Ia mencatat total pedagang di “Car Free Day” berkisar 585 hingga 600 pedagang, karena silih berganti. Terkadang ada pedagang yang berhenti berjualan dan digantikan orang lain.

Bahkan, kata dia, saat ini banyak yang masuk dalam daftar antrean untuk bisa berjualan di acara “Car Free Day”. Namun kesempatan diberikan ketika ada pedagang yang keluar dan tidak berjualan lagi.

Lokasi berjualan PKL, dimulai dari kawasan Simpang 7 Kudus, Jalan A Yani, Jalan Ramelan, hingga gang 4 Kudus.

Share: