KlikFakta.com, JEPARA – Nuruddin Amin atau Gus Nung, Bakal calon bupati (Bacabup) Jepara dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) masih tenang menanggapi dinamika politik di Kabupaten Jepara jelang Pilkada.
Meski santer terdengar kabar adanya koalisi besar, Ketua DPC PKB ini yakin akan ada tiga poros dalam Pilkada Jepara mendatang.
Ia pun tidak memungkiri mendapat ajakan untuk bergabung dalam koalisi besar tersebut.
Bahkan tawaran itu datang dari Witiarso Utomo, penggagas koalisi besar tersebut.
“Godaan atau tawaran koalisi besar ada tapi saya belum tergoda. Witiarso Utomo beberapa kali menawari saya,” katanya.
Adapun koalisi besar yang digadang terbentuk itu melingkupi PDI Perjuangan, Gerindra, PAN, PKS, NasDem, Demokrat, dan Golkar.
Gus Nung justru meyakini bahwa Pilkada Jepara nanti akan ada tiga poros.
Misalnya, PKB berpasangan dengan Gerindra, PPP berdiri sendiri, sedangkan koalisi lainnya bersama Witiarso.
Menurut Gus Nung, dinamika politik sekarang ini menunjukkan belum ada bakal calon yang secara resmi mendapat rekomendasi secara utuh.
“Artinya, klaim-klaim rekomendasi yang muncul selama ini sebenarnya hanyalah surat tugas,” ucapnya.
Lebih lanjut, ia mengajak masyarakat untuk mencermati dinamika politik dan menjadikan sebagai pembelajaran.
Ia juga menekankan pentingnya memberikan pemahaman yang utuh dan tidak sepotong sepotong kepada masyarakat agar mereka bisa memilih berdasarkan keyakinan dan sesuai pilihan hatinya.
Konstelasi politik saat ini, pun harus dipahami tidak hanya dari sudut pandang lokal. Tetapi juga secara nasional.
Pasalnya, penentuan rekomendasi adalah wewenang penuh dewan pimpinan pusat (DPP) masing-masing parpol.
Menurutnya konstelasi politik nasional saat ini masih sangat dinamis dan tentunya akan mempengaruhi politik lokal Jepara.
”Rekomendasi adalah domain penuh DPP masing-masing partai. Klaim pihak-pihak tertentu (rekomendasi) di tingkat lokal harus bisa dipahami oleh masyarakat bahwa itu hanya sebagian dari pertimbangan DPP,” pungkasnya.