KlikFakta.com, KUDUS – Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila atau P5 merupakan salah satu inovasi dalam kurikulum merdeka yang dicanangkan Pemerintah Pusat saat ini. P5 fokus kepada pengembangan kompetensi dan karakter pelajar dalam mengorek potensi bakat para siswa sehingga pembelajaran saat ini tidak hanya dilakukan didalam kelas saja.
Kepala SMAN 2 Bae Kudus, Puji Rahayu menekankan bahwa dalam melaksanakan HUT Ke-41 SMAN 2 Bae Kudus, Pihaknya tidak merayakan dengan penuh euforia, namun pihaknya merancang sebuah kegiatan sebagai sarana anak-anak untuk mengeksplorkan diri terkait P5.
“Jadi ini bukan euforia yg menampilkan sesuatu yang kurang berguna, tapi kami hadirkan berbagai kegiatan untuk mendongkrak iniovasi kreativias anak-anak mulai dari lomba ekstrakulikuler hingga gelar karya p5 kewirausahaan,” ujarnya pada Senin (9/10).
Puji menegaskan tujuan utama dari rangkaian acara yang digelar ini adalah untuk merubah mindset baik dari anak-anak, guru maupun semua pihak terkait bahwa pembelajaraan saat ini tidak harus didalam ruangan selama berjam-jam.
“Jadi kami beri keleluasaan dan kesempatan belajar diluar kelas agar kedepan dapat hidup dalam bermasyarakat dengan lebih baik, bahkan yang utama itu tentang kewirausahaanya , jadi mereka bisa berkarya, bereksplorasi, berekspresi dan memiliki pendapatan,” jelasnya.
Lebih lanjut, dalam peringatan HUT Ke-41 yang digelar sejak Rabu hingga Senin (4-9/10) ini, Puji ingin seluruh pelajar dapat mengikuti dengan baik dan mengambil manfaat atas kegiatan pembelajaran ini.
“Dalam kegiatan IHT (pelatihan internal sekolah untuk meningkatkan kompetensi pendidik dan tenaga pendidik), ia ingin melihat kualitas kemajian sekolah yang dilihat dari rapor pendidikan,” paparnya.
Kepala SMAN 2 Bae ini menjelaskan rangkaian acara yang diisi dengan jalan sehat, lomba yang bisa eksplor untuk kegembiraan seperti racing car dengan kertas, lomba paduan suara dalam rangka sosialisasi mars SMA, E-Sport Mobile Legend esport, Pencak silat, karate, lomba adzan dan tartil quran, serta inti dari kegiatan yaitu bazar UMKM bagi seluruh siswa.
Pihaknya berharap para siswanya dapat mengembangkan seluruh potensinya baik akademik maupun non akademik,
“Ini hanya untuk ajang eksplor diri, jadi yang ingin saya bangun agar anak itu untuk bisa tampil, saling membangun potensi, ini yang akan saya bangkitkan untuk setiap anak karena sekecil apapun potensinya harus diapresiasi karena mereka adalah tonggak masa depan penerus bangsa kita,” tandasnya. (JIM/GIAN)