KlikFakta.com, KUDUS – Memperingati hari jadi Kabupaten Kudus ke-474 yang ditetapkan pada tanggal 23 September. Berbagai kegiatan dan acara digelar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kudus dengan tujuan “Bergerak Mengukir Jejak” atau membangkitkan kembali ekonomi masyarakat usai diterpa pandemi Covid-19.
Salah satu kegiatan positif yang ditampilkan yaitu dengan menggelar Gebyar UMKM Expo 2023 di Alun-alun Simpang 7 Kudus selama 3 hari berturut turut mulai dari tanggal Jumat hingga Minggu (15-17/9).
Dalam Gebyar Expo ini, Kepala Dinas Ketenagakerjaan Perindustrian Koperasi dan UKM (Disnakerperinkopukm) Kabupaten Kudus, Rini Kartika, mengatakan bahwa pihaknya sangat bangga melihat antusias masyarakat menyambut gebyar UMKM Expo 2023 ini.
“Ternyata antusiasnya besar, awalnya kami hanya menyediakan 20 stand, tapi banyak yang ingin berpartisipasi sehingga kami menambah jadi total 50 stand karena masyarakat juga turut ingin memeriahkan hari jadi Kota Kudus,” ujarnya saat meninjau persiapan di vanue di alun-alun simpang 7 Kudus, pada Jumat (15/8).
Lebih lanjut, pihaknya menyebut kegiatan ini juga digelar sebagai bentuk merayakan hari UMKM (Usaha Mikro, Kecil dan Menengah) Nasional yang jatuh belum lama ini.
“Semoga dengan banyaknya antusias dan rangkaian acara ini dapat mendongkrak perekonomian masyarakat di Kabupaten Kudus. Dengan antusias ini kami berharap bisa tercapai pemasukan Rp. 300 hingga Rp. 500 juta,” jelasnya.
Ketua Disnakerperinkopukm ini menyebut bahwa dengan Expo tersebut nantinya akan ada peningkatan dari pelaku usaha Mikro menjadi Kecil serta mampu bersaing dengan daerah lain.
“Kami tentu menargetkan bahwa tujuan digelarnya acara ini adalah untuk memberdayakan UMKM dan mengembangkan UMKM yang ada di Kota Kretek ini agar mampu bersaing dengan lebih maksimal dan secara lebih luas lagi,” paparnya.
Sementara itu, Penanggungjawab serta EO (Even Organizer) kegiatan, Ovie menjelaskan bahwa terdapat berbagai kegiatan dari UMKM seperti hasil pelatihan dari BLK (Balai Latihan Kerja), Komunitas makan dan minuman, handcraft, batik, kecamatan hingga BUMDes.
“Selain itu, Kami juga menampilkan berbagai pertunjukan seperti fashionshow dari Banat dan MTSN 1 Kudus, Solo song hingga live musik dan akustik dari adik-adik pelajar,” tandasnya. (JIM/GIAN)