Jangan Tampilkan Lagi Ya, Saya Mau!

Gibran Bakal Cawapres Prabowo, Jokowi Tak Mau, UU Tak Merestu

Gibran makan bersama Prabowo (Foto: CNNIndonesia)

KlikFakta.com – Presiden Joko Widodo tak ingin anaknya, Gibran Rakabuming Raka, yang merupakan Wali Kota Solo, menjadi bakal calon wakil presiden (Cawapres) Prabowo Subianto.

Jokowi menilai karier politik Gibran masih terlalu muda.

“Pak Jokowi bicara sama saya, ini ada wacana Pak Prabowo-Gibran, terus Jokowi bilang Mas Gibran baru dua tahun jadi wali kota,” kata Ketua Umum Projo, Budi Arie Setiadi, melansir CNN Indonesia, Kamis (25/5).

Gibran sebenarnya masuk dalam bursa cawapres Musra. Namanya menjadi jagoan bakal calon presiden di beberapa daerah.

Namun Gibran tak bisa mencalonkan diri karena usianya yang belum mencukupi. UU Pemilu mengatur usia cawapres minimal 40 tahun.

“Beberapa daerah di Musra mendukung Gibran sebagai wapres ya, cuma kan satu konstitusi tidak memungkinkan,” katanya.

Gibran sendiri juga mengatakan hal serupa menanggapi kabar ia menjadi bakal cawapres Prabowo Subianto.

“Saya kan umur masih belum cukup, ilmu belum cukup, pengalaman belum cukup,” katanya, melansir Tempo, Kamis.

Ia pun tidak ambil pusing soal survei capres jelang Pemilu 2024. Menurutnya, angka dalam survei masih terus dinamis.

“Survei itu untuk pemanis saja, yang penting persaudaraan. Survei itu masih berkembang, naik turun,” ucapnya.

Share:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *