KlikFakta.com, JEPARA – Sebuah ledakan yang berasal dari bubuk mercon terjadi di Desa Kedungmalang, Kecamatan Kedung, Kabupaten Jepara pada Minggu (9/4/2023) sekitar pukul 20:00 WIB. Lokasi kejadian di belakang SDN 1 Kedungmalang telah dipasang garis polisi.
Akibat ledakan tersebut dua anak mengalami luka-luka dan 5 bangunan mengalami kerusakan di antaranya rumah warga, sekolah dasar, serta tempat ibadah.
Saksi kejadian Danis Hotman (24) menuturkan ia tengah berada di dalam rumah dan mendengar suara ledakan
Selanjutnya Danis bergegas keluar dari rumah dan mendapati korban berada di depan rumahnya dalam kondisi luka-luka. Warga pun melarikan korban ke rumah sakit.
Korban berinisial RD (11) dilarikan ke RSUD Kartini Jepara. Ia mengalami luka bakar serius dan saat ini telah menjalani tindakan operasi.
Sementara ZE (10) mengalami luka ringan dan mendapat perawatan di RSI Sunan Kudus, Kabupaten Kudus.
Kepala Desa Kedungmalang Mustafiatun menuturkan kejadian bermula seusai terawih.
Tiga anak bermain di belakang SD 1 Kedungmalang dan salah satu anak menendang-nendang ember yang diduga berisi bahan petasan.
“Satu anak masih bisa melarikan diri selamat, satunya kena ledakan. Satunya duduk di teras rumah (jadi) aman,” ungkapnya.
Mustafiatun mengimbau agar seluruh elemen dapat mengawasi peredaran petasan.
“Saya imbau di grub RT/RW, linmas, relawan tanggap bencana pokoknya awasi selidiki, (jika) ada laporkan, (dan) tindaklanjuti,” ungkapnya.
“Untuk pembelajaran dan antisipasi jangan sampai terulang lagi, setidaknya kita bisa mencegah sebelum itu terjadi,” lanjutnya.
Akibat ledakan bubuk mercon ini, Kepala sekolah dasar (SD) 1 Kedungmalang Tri Wahyudi mengungkapkan jika bangunan SD mengalami kerusakan. Di antaranya plavon kelas 1 yang jebol di 3 titik serta ada 18 kaca jendela yang mengalami rusak.
