KlikFakta.com, KUDUS – Puskesmas di Kecamatan Gebog, Kabupaten Kudus menyediakan layanan vaksinasi di malam hari bertempat di Masjid Muhajirin, Desa Besito. Salah satu tenaga kesehatan yang bertugas mengungkapkan pada Rabu (29/3) ada 18 orang yang vaksinasi.
“Tapi setelah vaksin tidak ada yang KIPI (kejadian Ikutan Pasca Imunisasi) kan?,” tanya Bupati Kudus Hartopo yang meninjau lokasi vaksin setelah kegiatan tarawih dan silaturahmi bersama (tarhima).
“Tidak ada, pak. Alhamdulillah semua sehat,” jawab seorang nakes.
Adapun jenis vaksin dalam layanan vaksinasi di malam itu adalah Pzifer. Layanan itu sendiri menyasar vaksinasi dosis pertama, kedua, dan lanjutan (booster).
Sebagai informasi, Kabupaten Kudus saat ini telah nihil kasus Covid-19. Meskipun begitu, vaksinasi tetap buka sebagai langkah membangun kekebalan komunal.
“Memang di Kudus sudah tidak ada kasus Covid-19. Tapi vaksinasi itu kan fungsinya untuk kekebalan tubuh. Biar sehat, jadi vaksinasi tetap perlu,” lanjutnya.
Tarhima turut diikuti dengan pembagian sejumlah bantuan. Meliputi santunan anak yatim sebanyak 284 anak se-Kecamatan Gebog dengan total bantuan 71 juta rupiah. Kemudian santunan kematian untuk 13 ahli waris per orang mendapat 1 juta rupiah.
Selain itu, ada satu ahli waris yang mendapat santunan jaminan kematian senilai 42 juta rupiah dari BPJS Ketenagakerjaan.
Kegiatan tarhima juga meliputi pentasyarufan dana ZIS dari Baznas berupa bantuan peralatan usaha kepada warga Desa Klumpit, Mustakim. Bantuan sarpras peribadatan dan pendidikan keagamaan juga diberikan kepada Masjid Muhajirin senilai 40 juta rupiah dan TPQ Al Falah Desa Klumpit senilai 50 juta rupiah.
