KlikFakta.com – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI memberi klarifikasi soal kabar Satgasnya menerima gratifikasi berupa parcel saat berkunjung ke Pemkab Demak.
Juru bicara bidang pencegahan KPK Ipi Maryati mengungkapkan dugaan gratifikasi itu muncul saat tim Satgas Koordinasi dan Supervisi monitoring dan evaluasi di Pemkab Demak, Kamis (9/3).
Acara itu berlangsung pukul 09.00 WIB sampai 17.00 WIB.
Dalam keterangan tertulisnya, pada Senin (13/3), ia menjelaskan jika sejumlah orang dari Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) menemui Tim KPK.
Keperluan mereka “menanyakan terkait kegiatan monev dimaksud. Namun tim KPK menolak untuk diwawancarai”.
Setelah itu, tim KPK langsung pergi menaiki mobil tanpa sadar ada parcel di dalamnya.
Di perjalanan itu mereka menyadari ada dua paket bingkisan dari Pemkab Demak.
“Setelah mengetahui hal itu, tim KPK langsung bergegas putar balik dan mengembalikan parcel tersebut kepada Pemkab Demak,” ucapnya.
Adapun pihak yang menerima pengembalian parcel adalah Inspektur Pemkab Demak.
“Tim KPK selanjutnya kembali untuk tujuan perjalanan berikutnya,” ucap Ipi.
Terkait klarifikasi gratifikasi ini, ia pun mewanti-wanti kepada semua pihak terkait untuk tidak memberikan sesuatu untuk tim KPK. Meskipun itu berniat memberikan apresiasi.
Negara telah membiayai seluruh penugasan KPK. Sehingga, kata Ipi, tidak perlu diberikan tambahan lagi.
Sumber: Media Indonesia
