Jangan Tampilkan Lagi Ya, Saya Mau!

Festival Layangan di India Tewaskan 6 Orang, 3 Diantaranya Anak-Anak

Festival layang-layang di Gujarat, India pada 14-15 Januari menelan korban jiwa dan ratusan luka-luka. Media Mirror melaporkan, enam orang termasuk 3 anak-anak meninggal dalam festival Uttarayan.

KlikFakta.com – Festival layangan di Gujarat, India pada 14-15 Januari menelan korban jiwa dan ratusan luka-luka. Media Mirror melaporkan, enam orang termasuk 3 anak-anak meninggal dalam festival Uttarayan.

Penyebab kematian mereka adalah benang layang-layang yang menjerat leher. Benang tipis dan tajam itu memotong tenggorokan mereka.

Sedangkan 176 korban terluka karena terjatuh dari atap ketika melayangkan layang-layang. NDTV mengungkapkan pihak kepolisian mengonfirmasi itu pada Senin, 16 Januari.

Anak perempuan berusia 2 tahun secara tragis meninggal ketika mengendarai motor bersama ayahnya di Kota Bhavnagar. Lehernya terpotong benang layangan.

Polisi Bortalav mengatakan bocah itu meninggal saat perawatan di rumah sakit pada hari Minggu.

Bocah lain, Kismat (3) terpaksa meregang nyawa saat berjalan pulang bersama ibunya di Kota Visnagar pada hari Sabtu. Benang layangan menggorok leher anak perempuan manis itu. Dia dinyatakan meninggal di rumah sakit.

Sedangkan seorang anak laki-laki, Rishabh Verma (7) meninggal ketika benang layangan menjerat lehernya. Peristiwa itu terjadi ketika dia bersama orangtuanya sedang mengendarai motor setelah membeli layangan.

Benang layangan menjerat lehernya sampai akhirnya tenggorokan anak itu terpotong.

Menurut kepolisian, peristiwa serupa terjadi di distrik Vadodara, Kutch, dan Gandhinagar. Tiga pria tewas karena benang layangan menggorok leher ketika mereka mengendarai motor.

Total 130 orang mengalami luka sayatan dan 46 luka setelah jatuh dari ketinggian saat menerbangkan layang-layang pada hari Sabtu dan Minggu.

Pada festival layangan di India itu pun terjadi lonjakan jumlah kecelakaan lalu lintas, dengan 461 kasus pada 15 Januari dan 820 kasus pada 14 Januari, ungkap data tersebut.

Share:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *