Meski Bukan yang Pertama, LKP Alfaz Masih Menjadi yang Terbaik di Kudus

    KUDUS, Klikfakta.com – Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) Alfaz memang bukan LKP yang pertama yang ada di Kabupaten Kudus. Namun, keberadaannya kini masih menjadi LKP yang terbaik di Kota Kretek, dan lulusannya menjadi rebutan oleh perusahaan-perusahaan besar di Indonesia.
    Pimpinan LKP Alfaz, Muhammad Faiz Amali, S.Pd.I., S.Pd mengatakan awal mula berdirinya LKP tersebut tergerak dari melihat keprihatinan anak-anak di sekitarnya yang  kurang beruntung dalam hal belajar.
    “Pertama kita berdiri perijinannya itu komputer dan bimbingan belajar (bimbel). Memang awalnya bimbel benar-benar kita gratiskan untuk anak-anak sekitar sini yang memang para orang tua mereka waktunya habis untuk bekerja. Disisi lain pelajaran anak-anak semakin kesini semakin sulit. Sehingga kami gratiskan bimbel untuk anak-anak,” katanya, kemarin (22/10/2020).
    Seiring berjalannya waktu yang dibarengi dengan peningkatan mutu SDM dan program pendidikan kini LKP Alfaz menjadi pilihan masyarakat lintas kecamatan dan bahkan menarik minat masyarakat Kabupaten Pati dan Jepara.
    “Kompeter sendiri awalnya terdiri dari aplikasi perkantoran, desain grafis, teknisi, dan web. Memang dari berdiri sampai tahun 2014 kami memang gencar mengenalkan LKP kami. Alhamdulillah, pada tahun 2015 kepercayaan masyarakat semakin meningkatkan ke tempat kami,” ujarnya.
    LKP yang berdiri pada 14 Februari 2010 ini, saat ini lebih terkenal dengan desain grafis dan aplikasi perkantorannya sebagai jurusan unggulan. Banyak lulusan LKP Alfaz yang kini diterima di berbagai industri dan dunia kerja ternama di Indonesia.
    “Bisa dicek lulusan kami ada yang bekerja mulai sebagai bendahara di PMI Kudus, desainer logo di KHQ, admin di ADA Swalayan Kudus hingga menjadi wirausaha mandiri dibidang desain yang saat ini banyak memiliki banyak karyawan,” paparnya.
    Lebih lanjut, Faiz menjelaskan, setiap lulusannya memiliki keunggulan tersendiri karena memiliki sertifikat kompetensi yang diuji langsung oleh pusat. Sehingga banyak lulusan ketika lulus sudah menjadi incaran perusahaan-perusahaan besar.
    “Kami juga merencanakan di tahun 2021 akan membuka bimbel online. Semua telah kami siapkan. Kami juga telah mendapatkan pelatihan dari pemerintah pusat untuk bimbel online ini. Sarana dan prasarana yang kami miliki juga sudah memadai. Tapi kami kembalikan lagi ke masyarakat,” terangnya.
    Sementara itu, LKP yang memiliki 16 instruktur dan lima tenaga kependidikan ini pada 2015 menjadi lembaga terbaik Se-Kabupaten Kudus dan menjadi lima besar LKP terbaik di Jawa Tengah. Sehingga LKP Alfaz sering mewakili Kabupaten Kudus untuk mengikuti kegiatan-kegiatan tingkat nasional.
    “Alhamdulillah, banyak sudah penghargaan yang kami raih. Selain lembaga para instruktur juga banyak yang menorehkan prestasi. Salah satunya yang kami kenang sampai sekarang yakni, pada 2018 kami berhasil meraih juara dua instruktur komputer terbaik di Jawa Tengah. Terbaik sampai sekarang dan di Kudus belum ada yang menyusul,” jelasnya.
    Faiz menilai, keberhasilan LKP yang beralamatkan di Jl. Raya Muria KM. 7, Cendono Dawe, Kudus merupakan keberhasilan bersama dari para instruktur dan tenaga pendidik yang sudah bekerja keras meningkatkan mutu SDM dan program pendidikan LKP Alfaz.
    “Juga tak lepas dari doa orang tua kami masing-masing, dukungan dari masyarakat sekitar, aparatur desa dan kecamatan, Disdikpora Kudus, dinas terkait, dan tentunya para alumni,” pungkasnya. (*)