 |
| Kepala Bidang Cipta Karya Dinas PUPR Hendro. |
Klikfakta.com, JEPARA – Proyek Pembangunan Pasar Bangsri memang mendapat perhatian khusus dari berbagai pihak, proyek tersebut di gadang – gadang menjadi Proyek terbesar di kab. Jepara. Secara keseluruhan proyek pembangunan pasar Bangsri di perkirakan menghabiskan biaya 80 M yang bersumber dari Dana APBD. Besarnya anggaran membuat proyek tersebut di perkirakan selesai dikerjakan hingga Tahun 2021, Hal tersebut disampaikan Kabid Cipta Karya Hendro saat ditemui klikfakta Selasa (23/07/2109).
“Kesuluruhan biaya pembagunan pasar Bangsri 80M dan direncanakan dilaksanakan dalam empat tahap, mungkin akan selesai di Tahun 2021” Ujar Hendro.
Namun, Menurutnya. Dalam Perjalanannya tidak menutup kemungkinan Pelaksanaan pembangunan pasar Bangsri bisa diselesaikan lebih cepat, pasalnya saat ini Pemerintah Daerah sedang mengupayakan adanya pendanaan dari luar APBD Kab.Jepara. Agar natinya pelaksanaan pembangunan pasar bangsri bisa segera diselesaikan.
“Kita juga sedang berusaha mencari sumber dana yang lain, selama ini kita hanya mengunakan pembiayaan dari APBD. jika mendapat bantuan pembiayaan dari pemerintah pusat maupun Provinsi bisa jadi hanya dilakukan dalam tiga tahap pembangunan” jelasnya.
Selain itu ia juga menjelaskan, tahap kedua pembangunan pasar Bangsri saat ini dikerjakan oleh PT. CHIMARDER 777, Perusahaan asal Semarang tersebut mengerjakan tahap kedua dengan Nilai kontrak Rp. 23.946.211.217. dari pagu anggaran Rp. 24.387.700.000. dan masa Pengerjaan selama 150 Hari.
“Untuk pengerjaan tahap kedua dilakukan oleh perusahaan dari luar kota PT. CHIMARDER 777. Dengan nilai kontrak Rp. 23.946.211.217 dan masa pengerjaan Enam Bulan. Tambahnya.
Diketahui Sebelumnya, pembangunan proyek pasar Bangsri sempat ramai menjadi perbincangan publik, Karena adanya pengunaan Lambang dua instansi aparat penegak hukum Kepolisian dan Kejaksaan Jepara yang di pasang di papan informasi proyek tersebut.
Reporter : Ali Akbar.
Editor : Wahyu KZ.
