 |
| Jalan Paving rusak dan bergelombang akibat Pembangunan Talut (KF-Aris Susanto) |
Klikfakta.com, JEPARA – Sejumlah pengendara bermotor keluhkan rusaknya jalan di Kawasan SCJ (Shoping Center Jepara), menurutnya kondisi jalan saat ini sangat membahayakan pengendara. Karena kondisi paving yang sudah tidak rata dan bergelombang, hal itu di sampaikan Noor Rohmad saat di temui klikfakta Minggu (10/03/2019).
” Jalan rusak pavingnya banyak yang pecah sehingga permukaan tidak rata, bergelombang sangat menggangu dan berbahaya buat pengguna jalan” keluh Noor Rohmad
Selain Noor Rohmad salah satu pedagang di SCJ juga mengamini hal tersebut menurutnya kerusakan jalan terjadi setelah adanya proyek pembangunan senderan Talut kali Wiso
” Dulu bagus,Jalan Mulai rusak setelah ada pembangunan senderan kali” ujar salah satu pedagang SCJ
Lebih lanjut Kordinator Lembaga Kajian Strategis PP (Pemuda Pancasila) Kab. Jepara Wahyu Khoiruz Zaman Menyayangkan permasalahan tersebut, menurutnya setiap Usaha atau kegiatan pembangunan harus memiliki ijin lingkungan hidup sesuai dengan jenis kegiatan dan wajib memperhatikan Dampak Dari kegiatan tersebut Hal itu diatur Dalam Peraturan Menteri Lingkungan Hidup No. 5 Tahun 2012.
“Setiap usaha atau kegiatan pembangunan harus memiliki izin lingkungan Dan harus memperhatikan Dampak dari kegiatan tersebut, itu diatur dalam Permen LH No. 5 Tahun 2015” Ujar Wahyu
Lebih lanjut dirinya juga menyesalkan sikap kontraktor yang cenderung mengabaikan dampak dari kegiatan pembangunan yang dilakukan dan meminta untuk bertanggung jawab atas kerusakan yang di sebabkan oleh kegiatan pembangunan.
“Seharusnya kontraktor jangan mengabaikan dan harus bertanggung jawab atas dampak dari kegiatan pembangunan” Tandas Wahyu
REPORTER : ARIS SUSANTO
EDITOR : ALI AKBAR F
