 |
| Kepala BNPT Komjen Pol. Suhardi Alius membuka acara workshop media Di Jakarta. (kf-089) |
KlikFakta.com, JAKARTA — Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) menggalang dukungan untuk mencegah radikalisme. Galangan dukungan tersebut dilakukan dengan menggelar workshop pencegahan propaganda radikal terorisme di dunia Maya bersama media dan organisasi kemasyarakatan (ormas) di hotel millenium Jakarta, Rabu (22/3/2017).
Direktur pencegahan BNPT, Brigjen Pol. Hamidin mengatakan, Dunia maya dimanfaatkan oleh pihak yang radikal untuk melakukan propaganda dan ancaman terorisme. Untuk itu, pihaknya menggalang dukungan dari para pengelola media online dan ormas yang moderat untuk melakukan pencegahan ancaman terorisme.
“Paham radikal sudah menyebar lewat dunia maya, seperti paham ISIS dan lainnya. Sehingga sangat perlu dilakukan pencegahan agar ancaman terorisme berkurang dan paham radikal tidak terus berkembang, ” kata Hamidin.
Kepala BNPT, Komjen Pol. Suhardi Alius mengatakan, ini berawal dari arahan presiden di tahun 2016 tentang radikalisme. Semua instansi diminta untuk bersinergi Dalam menangani konten radikalisme Di dunia maya.
“sinergi sangat penting karena berita bohong atau hoax dan radikal menyebar sedemikian rupa. Dan masyarakat masih percaya begitu saja dengan hoax. Masyarakat menganggap berita yang viral dapat dipercaya. Itu yang menjadi alasan BNPT untuk menggalang dukungan,” ujar Suhardi.
Ia menambahkan, literasi media masyarakat masih sangat rendah. Berita hoax banyak disebar Di media Sosial. Padahal media sosial sudah menjadi kebutuhan masyarakat. Sehingga sangat berbahaya.
Sementara itu, Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Kiai Ma’ruf Amin mengatakan, paham radikal sudah banyak menyebar di dunia maya. Untuk itu, harus dihadapi agar tidak terus berkembang. “Terorisme itu bukan jihad,” ucap Ma’ruf.
Acara ini diikuti sekitar 100 wartawan media resmi PBNU, 50 aktivis media Islam moderat dan puluhan aktivis ormas. Acara dilaksanakan Selama tiga Hari mulai Rabu hingga Jumat (22-24/3/2017)
KlikFakta.com/089
