Jangan Tampilkan Lagi Ya, Saya Mau!

Ini Tugas Berat yang Dibebankan ke Plt Bupati Jepara

Plt Bupati Jepara Ihwan Sudrajat (kiri) bersama Bupati Jepara Ahmad Marzuqi. [klikFakta.com/033]

klikFakta.com, Semarang – Ihwan Sudrajat, Staf Ahli Bidang Pemerintahan Pemprov Jateng akhirnya ditetapkan sebagai pelaksana tugas (Plt) Bupati Jepara.  Ihwan dikukuhkan berbarengan dengan Plt Bupati Brebes yang dijabat Asisten 3 Setda Jateng, Budi Wibowo. Acara serah terima jabatan  dan pengantar nota tugas dipimpin dan dihadiri langsung Gubernur Jawa Tengah pada Rabu, (26/10/2016) di Gedung A Pemprov Jateng.

Hadir pada kesempatan tersebut Bupati Jepara Ahmad Marzuqi bersama Wabup Subroto. Turut hadir mendampingi Segenap Forkopinda, Asisten I sekda Jepara, Kabag pemerintahan serta Kepala Dinas/Instansi terkait.

Bupati Jepara Ahmad Marzuqi yang diberi kesempatan untuk memberikan sambutan, mengungkapkan sejumlah hal yang bakal dihadapi oleh Plt Bupati Jepara ketika mulai berdinas di Bumi Kartini. Salah satunya tentang Kebijakan Umum APBD-Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) 2017 yang hingga kini belum disahkan oleh DPRD.  “Ini tugas berat untuk bisa segera diselesaikan,” ucap Marzuqi.

Disamping itu kondisi politik di internal pemerintahan terutama di legislatif dirasa cukup berat. Sebab pada Pilkada 2017, Ahmad Marzuqi yang maju kembali didukung oleh PDIP hanya berjumlah 10 kursi. Sementara wakilnya, Subroto, didukung Sembilan parpol dengan jumlah 40 kursi di DPRD.

Kondisi politik luar biasa. Satu parpol diroyok Sembilan parpol ini sedikit banyak pasti ada gangguan terkait pembahasan di DPRD soal KUA-PPAS. Tugas Plt Bupati hanya sekitar 3,5 bulan lainnya yang tidak ringan adalah memfasilitasi penyelenggaraan Pilkada agar tetap bisa lancar. Tidak hanya pelaksanaan saja, tapi juga agar bisa terpilih Bupati yang diterima semua lapisan masyarakat.

“Plt Bupati harus bisa menjaga netralitas ASN. Itu juga sering saya sampaikan di saat apel pagi dan forum-forum rapat lainnya. Selain itu, Plt juga akan menghadapi tugas terdekat yakni penataan kelembagaan seiring adanya struktur organisasi dan tata kerja (SOTK) yang saat ini sedang finalisasi. Yang paling krusial adalah pengisian jabatan dan penggantian pejabat, meski sudah ada penilaian melalui Baperjakat Kabupaten Jepara,” terang Marzuqi.

Marzuqi juga meyakinkan, meski Bupati dan Wakil Bupati Jepara mencalonkan diri dalam Pilkada, namun Jepara saat ini dalam situasi kondusif. “Saya dengan Wabup memang berkompetisi. Sebab ibaratnya kami suami istri bersaing, mudah-mudahan nggak ada gangguan pada kondusifitas daerah. Terbukti kami berdua hingga saat bisa menjaga keberssamaan dan kondusifitas daerah,” katanya.

Pengukuhan Pejabat Pelaksana Tugas ini seiring cuti kampanye yang diajukan oleh Bupati Jepara Ahmad Marzuqi dan Wakil Bupati Jepara Subroto, serta Bupati Brebes Idza Priyanti dan Wakil Bupati Brebes Ahmad Mustaqim, yang mencalonkan diri dalam Pilkada serentak 2017. [klikFakta.com/033]

Share:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *