KlikFakta.com, KUDUS – Studi kelayakan (feasibility study/FS) bakal segera dilakukan untuk merealisasikan Rumah Sakit Internasional di Kabupaten Kudus.
Hal ini diungkapkan oleh Bupati Kudus Sam’ani Intakoris pada Selasa, 1 April 2025.
Ia mengungkapkan pembangunan rumah sakit bertaraf internasional ini untuk mewujudkan fasilitas kesehatan berkelas dunia yang sangat memuaskan.
“Target kami tahun ini FS selesai disusun sehingga tahun depannya bisa dilanjutkan dengan penyusunan bestek gambar kerja detail (detail engineering design/DED),” kata Sam’ani, melansir dari Antara.
Menurutnya di wilayah eks Keresidenan Pati belum ada rumah sakit bertaraf internasional.
Apabila terwujud, maka hal ini bisa meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di Kudus.
“Kami ingin memunculkan kesan bahwa di Kudus terdapat rumah sakit berkelas dunia sehingga nantinya bisa menjadi rujukan masyarakat sekitar Kabupaten Kudus,” ujarnya.
Terkait pengembangan rumah sakit umum daerah (RSUD) dr. Loekmono Hadi Kudus, pihaknya berencana melakukan perluasan dengan memanfaatkan lahan bekas Matahari Plasa Kudus.
Rencananya, kata dia, di lahan tersebut akan dibangun gedung bertingkat lantai tujuh.
“Selain ada pusat perbelanjaan, juga dilengkapi parkir. Dan atasnya pelayanan rumah sakit sehingga ketika pasien turun melintasi pusat perbelanjaan sebagai bagian upaya kesembuhan pasien,” ujarnya.
Nantinya, bangunan berlantai tujuh tersebut dihubungkan dengan induk RSUD Kudus melalui jembatan.
Sebelumnya, Sam’ani pernah menyinggung keinginannya membangun rumah sakit internasional usai mengunjungi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Loekmono Hadi pada Kamis (6/3/2025).
“Kalau pelayanan kesehatan Kabupaten Kudus mumpuni, masyarakat tak perlu lagi ke luar kota untuk periksa,” terangnya.
Sam’ani merencanakan pembangunan rumah sakit dengan standar internasional di wilayah Kecamatan Gebog.
Pihaknya akan meninjau Detail Engineering Design (DED) pada 2026.
“Tahap DED pada 2026, nanti setelah itu kami siapkan SDMnya. Insyaallah cukup,” lanjutnya.
